TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Sehari menjelang masa tenang Pilkada serentak 2024, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tabanan, I Nyoman Mulyadi dan I Nyoman Ardika, menggelar acara simekrama tatap muka bersama ratusan warga Banjar Kelakahan Gede, Desa Buwit, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Sabtu (23/11).
Dalam acara yang diramaikan dengan penampilan Bondres dari grup seniman muda “Semut” ini, pasangan nomor urut 1 mengajak masyarakat mencoblos mereka pada Pilkada Tabanan yang akan digelar pada 27 November 2024.
Acara dimulai dengan kegiatan senam sehat bahagia yang diikuti oleh ratusan warga, didominasi oleh kaum ibu PKK, lansia, dan generasi milenial. Lagu “Semut” Semeton Mulyadi Tabanan yang mengiringi senam menciptakan suasana penuh semangat, terutama di kalangan lansia yang turut aktif berpartisipasi.
Calon Wakil Bupati I Nyoman Ardika, yang akrab disapa “Sengap,” ikut menyemarakkan acara dengan tampil bersama grup Bondres “Gek Rempong CS.” Dalam gaya khas pelawakannya, Ardika mengajak masyarakat mendukung pasangan nomor urut 1, baik untuk pemilihan gubernur-wakil gubernur Bali (Mulya PAS) maupun pemilihan bupati-wakil bupati Tabanan paket (MS Glowing). “Pilihlah pemimpin bertelinga lebar yang mendengar aspirasi masyarakat. Siapa telinganya lebar? Gadjah! Maka pilihlah Pak De Gadjah dan Mulyadi-Ardika untuk Tabanan maju dan sejahtera,” ujar Ardika, disambut gelak tawa warga.
Calon Bupati I Nyoman Mulyadi dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas dukungan tulus warga. “Apresiasi yang mendalam untuk semangat para ibu, lansia, dan seluruh masyarakat yang mendukung kami. Dengan doa dan dukungan Semeton, astungkara kami dapat terpilih. Kami berkomitmen menjalankan 21 program visi-misi kami untuk Tabanan maju, sejahtera, menuju Indonesia Emas,” ungkapnya.
Acara turut dihadiri para tokoh masyarakat Desa Buwit, ditandai dengan yel-yel kemenangan “Mulya PAS” dan “MS Glowing.” Puncak acara adalah peragaan pencoblosan tanda gambar nomor 1 oleh warga lansia menggunakan bambu runcing, yang dilakukan dengan penuh keceriaan dan iringan tari. Acara ditutup dengan pementasan Joged Bumbung dari seniman muda “Semut,” meninggalkan kesan mendalam bagi warga yang hadir.
Tabanan kini memasuki masa tenang, dengan harapan tinggi dari pasangan Mulyadi-Ardika agar masyarakat memberikan kepercayaan kepada mereka untuk membawa Tabanan menuju masa depan yang lebih baik.[*]