TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Jasad pria bernama  I Gusti Putu Alit Aryawan (38), warga Banjar Tibubiu Kaja, Desa Tibubiu, Kecamatan Kerambitan, Tabanan ditemukan tewas setelah terseret arus di Pantai Pasut, Rabu (15/1). Korban ditemukan oleh tim SAR dalam kondisi meninggal dunia sekitar pukul 20.45 WITA, 200 meter ke arah timur dari lokasi awal ia dilaporkan hilang.

Kepala Pelaksana BPBD Tabanan, I Nyoman Srinadha Giri, menjelaskan kronologi kejadian berdasarkan keterangan dua saksi, I Made Edi Suartana (40) dan I Ketut Sutama (62).

“Sekitar pukul 15.00 WITA, korban terlihat sedang menjaring ikan di Pantai Pasut. Kedua saksi kemudian meninggalkan lokasi dengan motor ke arah barat. Saat kembali sekitar pukul 15.20 WITA, korban sudah tidak ada dan diduga korban terseret arus. Hanya ditemukan tali (sirikan) dan jaring milik korban di air laut, serta motor Honda Supra 125 nomor polisi DK 5789 FX, sandal jepit hitam, dan topi caping di atas motor,” ungkap Srinadha Giri.

Pencarian dilakukan oleh Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar bersama tim SAR gabungan setelah berkoordinasi dengan pihak keluarga. Penyisiran dilakukan hingga akhirnya jasad pria itu ditemukan dalam posisi telungkup di perairan sekitar 200 meter dari lokasi awal.

Korban langsung dievakuasi ke rumah duka menggunakan ambulans RSUD Tabanan. “Korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada pukul 20.45 WITA,” tambah Srinadha Giri.

Kejadian ini menambah peringatan akan risiko tinggi bagi warga yang beraktivitas di kawasan pesisir dengan arus laut yang kuat. Saat ini, jenazah korban telah diserahkan kepada keluarga untuk proses lebih lanjut.[ka]