fbpx

Hujan Tak Surutkan Wisatawan, Penyewaan Payung di Ulun Danu Beratan Raup Berkah

Kunjungan di Objek Wisata Ulun Danu Beratan, Rabu (29/1)

TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Meskipun hujan turun, tingkat kunjungan di objek wisata Ulun Danu Beratan tetap ramai. Bahkan, kondisi ini membuka peluang bagi warga setempat untuk meraup penghasilan tambahan dengan menyewakan payung kepada wisatawan. Harga sewa payung dipatok sebesar Rp 10.000 per buah.

Bagi sebagian orang, hujan mungkin menjadi penghalang untuk berwisata, tetapi tidak bagi Ni Wayan Dariasih. Warga Banjar Bukitcatu, Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti, Tabanan ini justru memanfaatkan musim hujan untuk mendapatkan rezeki tambahan.

Ditemui di area  DTW Pura Ulun Danu Beratan, Bedugul pada Rabu (29/1), Dariasih tampak sibuk menawarkan payung kepada wisatawan yang tengah menikmati keindahan Danau Beratan. “Sewa payungnya Bu, cuma 10 ribu,” serunya kepada para pelancong.

Dariasih mengungkapkan bahwa ia menyediakan sekitar 12 hingga 20 payung setiap harinya saat musim hujan. “Lumayan untuk tambahan, walaupun kadang wisatawan sudah bawa payung sendiri. Tapi kalau hujannya datang mendadak, biasanya baru ramai yang sewa,” ujarnya.

Menurutnya, kebanyakan wisatawan sudah berjaga-jaga dengan membawa payung sendiri, tetapi saat hujan turun secara tiba-tiba, permintaan penyewaan payung meningkat. Dariasih telah menjalankan usaha penyewaan payung ini selama belasan tahun dan hanya beroperasi saat cuaca hujan. Saat cuaca cerah, hampir tidak ada wisatawan yang menyewa payung.

Ibu rumah tangga ini menyebutkan bahwa rata-rata payung yang disewakan digunakan tamu selama sekitar dua jam. Namun, tidak jarang ada payung yang dikembalikan dalam kondisi rusak. “Kalau tamunya baik, mereka mengganti dengan yang baru atau membayar lebih. Kadang ada juga yang tidak mengembalikan payung,” katanya.

Penyewaan payung ini menjadi salah satu bentuk adaptasi masyarakat setempat dalam memanfaatkan kondisi cuaca untuk tetap mendapatkan penghasilan. Dengan ramainya kunjungan wisatawan meski dalam kondisi hujan, peluang usaha seperti ini tetap berkembang di DTW Ulun Danu Beratan.[ka]

Berita Terkait
error: Konten ini terlindungi.