Ambulans Tabrak Pemotor di Tabanan, Satu Orang Tewas

TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Gatot Subroto Sanggulan, jurusan Kediri-Tabanan, tepatnya di wilayah Banjar Sanggulan, Desa Banjaranyar, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan pada Senin (17/3) sekitar pukul 16.30 WITA. Sebuah ambulans milik RSUD Tabanan menabrak seorang pengendara sepeda motor hingga tewas.

Kasi Humas Polres Tabanan, Iptu Gusti Made Berata, menjelaskan bahwa kecelakaan bermula saat ambulans dengan nomor polisi DK 9349 G yang di kemudikan oleh I Made Ardi Devayana (36) warga Banjar Dinas Dukuh, Desa Kelating, Kecamatan Kerambitan, sedang membawa pasien dari arah barat menuju timur.

“Setibanya di perempatan Rindam, lampu lalu lintas menyala merah. Pengemudi ambulans memilih untuk melintas melalui jalur kanan (melawan arah),” ujar Iptu Gusti Made Berata.

Pada saat yang bersamaan, dari arah berlawanan datang sepeda motor Yamaha RX King dengan nomor polisi DK 3632 GC yang di kendarai oleh I Putu Palguna Arisandi (22). Tabrakan pun tak terhindarkan.

“Diduga posisi ambulans terlalu ke kanan sehingga menabrak pengendara motor Yamaha RX King yang berjalan dari arah berlawanan. Pengendara kaget lalu jatuh terseret kemudian membentur pojok kanan depan ambulans,” jelasnya.

Akibat kecelakaan tersebut, I Putu Palguna Arisandi, warga Banjar Senapahan, Desa Banjar Anyar, Kediri, mengalami luka berat. Korban sempat mendapatkan perawatan di BRSUD Tabanan, namun nyawanya tidak tertolong.

“Pengendara motor mengalami luka-luka serius, termasuk patah tulang paha kiri,” kata Iptu Gusti Made Berata.

Lebih lanjut, Iptu Gusti Made Berata menjelaskan bahwa penyebab utama kecelakaan adalah faktor manusia. I Made Ardi Devayana dinilai kurang hati-hati dan kurang waspada saat memilih untuk melaju di jalur kanan yang melawan arah.

“Kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama,” pungkasnya.[ka]