Rosella Bikin Bupati Sanjaya Terkesan, Ternyata Desa Apuan Punya Potensi

BUNGAN DESA: Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya didampingi Wakil Bupati I Made Dirga panen bunga rosella di Desa Apuan, Baturiti, Kamis (22/5/2025).

TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Komitmen Pemerintah Kabupaten Tabanan untuk mewujudkan pembangunan yang Aman, Unggul, dan Madani (AUM) kembali terwujud melalui program unggulan Bungan Desa (Bupati Ngantor di Desa). Kunjungan ke-57, dan yang kedua di bawah kepemimpinan Sanjaya-Dirga ini, berlangsung di Desa Apuan, Kecamatan Baturiti, pada Kamis (22/5). Dipimpin langsung oleh Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya didampingi Wakil Bupati I Made Dirga beserta jajaran, Forkopimcam Baturiti, dan tokoh masyarakat, program ini menjadi bukti nyata kehadiran pemerintah di tengah-tengah masyarakat.

Bungan Desa: Mendengar, Melihat, dan Berdampak Langsung

Program Bungan Desa bukan sekadar seremonial. Ini adalah upaya konkret pemerintah untuk mendengar aspirasi, melihat langsung kondisi, dan memenuhi kebutuhan masyarakat di pelosok desa. Bupati Sanjaya berharap kehadirannya bersama jajaran dapat membawa dampak positif bagi pembangunan desa, termasuk pengembangan UMKM, IKM, infrastruktur, serta peningkatan pelayanan publik.

Kunjungan di Desa Apuan diawali dengan menyambangi keluarga yang terindikasi stunting di Banjar Jelantik. Sanjaya juga mengunjungi Rumah Bibit Kelompok Wanita Tani (KWT) Mekar Wijaya Kusuma di Banjar Tinungan. Di sana, ia meninjau langsung penyemaian bibit cabai, terong, dan yang paling menarik perhatian adalah bunga rosella. Tak tanggung-tanggung, Bupati Sanjaya bahkan ikut menyemai bibit cabai dan memanen bunga rosella, menunjukkan dukungan penuh terhadap inovasi pertanian lokal.

Rosella: Potensi Ekonomi dan Kesehatan dari Tabanan

Bunga rosella, dengan kandungan antioksidan tinggi dan manfaat kesehatan yang luar biasa seperti menurunkan tekanan darah, menjaga kesehatan jantung, serta meningkatkan daya tahan tubuh, menjadi sorotan utama. Bupati Sanjaya melihat potensi besar rosella tidak hanya sebagai minuman sehat, tetapi juga sebagai komoditas ekonomi yang menjanjikan bagi masyarakat, khususnya di sektor pertanian herbal dan industri UMKM.

“Ini adalah salah satu tujuan pemerintah datang mensupport program ini, sehingga betul-betul nanti kita membantu memasarkan di sentra unit pasar-pasar modern, perhotelan, restoran. Itulah tujuan kita berkantor di desa, Bungan Desa ini dengan melihat eksisting daripada semua produk pertanian di Tabanan. Jadi, Tabanan ini bukan hanya padi, kelapa, manggis, salak, ternyata kita juga punya bunga rosella, sangat luar biasa,” jelas Sanjaya.

Ia berharap kegiatan ini dapat membuka wawasan masyarakat untuk memanfaatkan kekayaan alam Desa Apuan secara bijak dan berkelanjutan. Sinergi lintas sektor diharapkan dapat menciptakan terobosan baru berbasis tanaman lokal, agar masyarakat tidak hanya sehat, tetapi juga mandiri secara ekonomi, sekaligus mewujudkan Tabanan yang Aman, Unggul, dan Madani.

“Melalui upaya bersama, kita dapat menciptakan ekosistem pertanian yang kuat dan berkelanjutan. Saya yakin, dengan komitmen dan kerjasama yang baik, kita dapat membawa pertanian bunga rosella ini menuju kesuksesan yang lebih besar dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah,” imbuhnya.

Dukungan Penuh untuk Pertanian dan Kesehatan Masyarakat

Ketua KWT Mekar Wijaya Kusuma, Ni Luh Gede Santidewi, mengungkapkan bahwa kelompoknya menyemai berbagai jenis tanaman, dengan rosella sebagai unggulan. Ia berharap pemerintah memberikan dukungan dalam budidaya rosella, terutama dalam pengolahan tanah dan sarana penyemaian, untuk meningkatkan produksi dan memperluas pasar.

Perhatian serius juga diberikan pada penanganan stunting di Desa Apuan yang tercatat memiliki dua kasus terduga. Bupati Sanjaya menekankan pentingnya kolaborasi antara kader, pemerintah desa, dan dinas terkait dalam upaya menciptakan generasi bebas stunting. Ia bahkan mengapresiasi peran bidan, perawat, dan tenaga medis lainnya sebagai “pahlawan stunting”. Selain itu, Sanjaya juga mengajak masyarakat untuk bersinergi mewujudkan Bali Bersih dan Tabanan Bersih.

Pelayanan Langsung dan Harapan Kemajuan Desa

Perbekel Desa Apuan, I Made Admaja, menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas kunjungan Bupati beserta jajaran. Ia menyebut Bungan Desa sebagai “kehormatan besar dan kesempatan emas” untuk menyampaikan potensi, tantangan, serta harapan pembangunan desa ke depan. “Kami yakin sinergi antara pemerintah dan masyarakat dapat membawa Desa Apuan menuju kemajuan yang lebih baik,” pungkasnya.

Program Bungan Desa di Apuan juga menghadirkan berbagai layanan publik, seperti Perpustakaan Keliling, Samsat Keliling, pembagian 108 kacamata gratis, pelayanan perizinan oleh Dinas PMPTSP, serta pelayanan administrasi kependudukan oleh Dinas Dukcapil berupa penyerahan KTP Elektronik. Masyarakat juga dapat memanfaatkan layanan pembayaran PBB dari Bakeuda. Kegiatan ditutup dengan penanaman pohon Tabebuya serta pemberian konseling dan arahan bagi calon pengantin di Kantor Perbekel Desa Apuan.[*]

 

Berita Terkait
error: Konten ini terlindungi.