
"Wujudkan Program Ketahanan Pangan dan Pembinaan Warga Binaan"
TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Sebagai tindak lanjut dari audiensi yang telah dilakukan bersama Dinas Perikanan Kabupaten Tabanan beberapa waktu lalu, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan melaksanakan kegiatan tabur benih ikan di Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Kolam Lapas, pada Rabu (4/6/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan yang bertujuan memberikan keterampilan produktif kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Adapun benih ikan yang ditabur meliputi 1.500 ekor ikan lele, 1.500 ekor ikan nila, dan 1.000 ekor ikan gurami, yang merupakan bantuan dari Dinas Perikanan Kabupaten Tabanan sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan budidaya perikanan di lingkungan Lapas.
Kepala Lapas Tabanan, Prawira Hadiwidjojo, dalam keterangannya menyampaikan bahwa keberhasilan program ketahanan pangan ini tidak lepas dari sinergitas dan kolaborasi yang solid antar-instansi, khususnya dengan Dinas Perikanan.
“SAE Kolam Lapas Tabanan ini menjadi wahana pelatihan bagi Warga Binaan agar memiliki keterampilan yang dapat menunjang mereka saat kembali ke masyarakat. Program ini juga merupakan implementasi nyata dari dukungan terhadap Asta Cita Presiden serta arahan dari Kementerian Hukum dan HAM melalui Ditjen Pemasyarakatan,” tegas Kalapas.
Program budidaya ikan ini diharapkan mampu memberikan bekal keterampilan berbasis kemandirian ekonomi kepada para Warga Binaan, sejalan dengan prinsip pembinaan di Lapas yang menekankan pada edukasi, produktivitas, dan reintegrasi sosial.
Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Tabanan, I Gusti Ngurah Agung Suryana, menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang telah terjalin dengan baik antara instansinya dan Lapas Tabanan.
“Penyerahan benih ikan ini kami harapkan dapat dimanfaatkan secara optimal oleh Lapas Tabanan sebagai sarana pelatihan dan keterampilan bagi Warga Binaan. Semoga ke depan kegiatan ini terus berkembang dan memberikan dampak positif, baik bagi WBP maupun masyarakat luas,” ujarnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini perwakilan dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kantor Cabang Tabanan, Bintara Pembina Desa (Babinsa), serta Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) dari Desa Dajan Peken. Hal ini menegaskan bahwa Lapas Tabanan terus membangun kolaborasi lintas sektoral dalam rangka mendukung program pembinaan dan ketahanan pangan.
Penaburan benih ikan ini menjadi langkah awal dari rangkaian kegiatan budidaya perikanan yang akan dikelola langsung oleh Warga Binaan di bawah pengawasan petugas dan pendamping teknis. Kegiatan ini juga menjadi simbol komitmen Lapas Tabanan dalam mendorong produktivitas dan keberdayaan WBP sebagai bagian dari pembinaan menuju Tabanan Aman, Unggul, dan Madani.[*]