Program Semara Ratih Tabanan, Inovasi Keluarga Berkualitas

TABANAN – MEDIAPELANGI.com – Program inovatif “Semara Ratih” yang digagas Pemerintah Kabupaten Tabanan semakin mendapat tempat di hati masyarakat. Terbaru, Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya hadir langsung dalam upacara pernikahan pasangan Ripaldi dan Kristina di Banjar Bantiran Kelod, Desa Bantiran, Kecamatan Pupuan, Jumat (4/7/2025).

Kehadiran Bupati yang didampingi anggota DPRD Tabanan, Sekda, serta jajaran Organisasi Perangkat Daerah menjadi wujud nyata komitmen pemerintah dalam mengawal lahirnya keluarga berkualitas sejak hari pertama pernikahan.

Semara Ratih bukan sekadar program seremonial. Inovasi ini berbasis kolaborasi lintas sektor yang mengintegrasikan pelayanan konseling pra-nikah, percepatan penerbitan dokumen kependudukan, hingga pelestarian lingkungan melalui penanaman pohon maskot Kabupaten Tabanan.

Dalam momen tersebut, Bupati Sanjaya secara simbolis menyerahkan akta perkawinan, KTP-el, dan Kartu Keluarga kepada kedua mempelai. Langkah ini menjadi bukti perhatian negara terhadap legalitas, kesejahteraan, dan kesiapan pasangan memulai kehidupan rumah tangga.

“Ini bukan hanya soal merayakan cinta, tapi tentang menata masa depan. Kita ingin keluarga-keluarga baru di Tabanan tumbuh sehat, legal, dan berdaya sejak awal,” ujar Bupati Sanjaya.

Program Semara Ratih dirancang untuk menjawab tantangan jangka panjang yang menyentuh akar kehidupan masyarakat. Dengan semangat mencegah stunting sejak dini, program ini hadir memberi bekal kesehatan, moralitas, dan kesadaran ekologi kepada pasangan pengantin.

Penanaman pohon maskot seperti Sandat, Jepun, dan Juwet menjadi simbol komitmen bersama dalam menjaga lingkungan, sekaligus warisan nilai bagi generasi berikutnya.

Dampak positif Semara Ratih mulai dirasakan masyarakat. Selain berkontribusi pada penurunan angka stunting, program ini mendukung peningkatan kualitas pendidikan keluarga, stabilitas ekonomi, serta kesejahteraan sosial.

Melalui penerapan yang konsisten, Semara Ratih menjadi bukti bahwa inovasi daerah dapat menjadi katalis perubahan sosial yang menyeluruh. Tabanan Era Baru tidak hanya fokus membangun infrastruktur fisik, tetapi juga menata masa depan keluarga dan generasi penerus dengan pendekatan holistik dan penuh kasih.[*]