
DENPASAR, MEDIAPELANGI.com – Pesta Kesenian Bali (PKB) XLVII Tahun 2025 resmi ditutup pada Sabtu (19/7) setelah berlangsung selama sebulan penuh. Ajang seni budaya tahunan kebanggaan masyarakat Bali ini kembali menjadi panggung ekspresi para seniman dari seluruh kabupaten/kota se-Bali, termasuk partisipasi aktif dari Kabupaten Tabanan.
Tabanan sendiri turut serta dalam 14 materi kesenian, yang terdiri atas 8 parade dan 6 lomba (wimbakara). Dari keikutsertaan ini, Kabupaten Tabanan berhasil mencatatkan dua prestasi membanggakan di bidang lomba.
Prestasi pertama diraih dalam Lomba Mewarnai, di mana I Made Karonito, putra asal Tabanan, meraih Juara Harapan I. Prestasi kedua dan paling menonjol datang dari Lomba Balaganjur Remaja, yang diwakili oleh Sekaa Gong Abinaya dari Desa Batannyuh, Desa Adat Belayu, Kecamatan Marga. Lewat garapan bertajuk “Pangurip Bumi”, Sekaa ini sukses meraih Juara II, mengungguli sejumlah peserta lain dari kabupaten/kota se-Bali.
Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya., menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas prestasi yang diraih para duta seni Tabanan tersebut. Ia menyebut pencapaian ini sebagai bukti nyata semangat dan dedikasi seniman muda Tabanan dalam melestarikan serta mengembangkan seni budaya lokal.
“Saya mengucapkan selamat kepada para peserta yang telah meraih prestasi, khususnya Sekaa Gong Abinaya Desa Batannyuh yang telah mengharumkan nama Tabanan dengan meraih Juara II Balaganjur Remaja. Demikian pula kepada adik kita, I Made Karonito, atas prestasi Juara Harapan I dalam Lomba Mewarnai. Ini buah dari kerja keras, latihan, dan semangat luar biasa,” ungkap Bupati Sanjaya.
Lebih lanjut, Bupati peraih Satyalancana Wirakarya Tahun 2023 ini juga menyampaikan penghargaan kepada seluruh Duta Kabupaten Tabanan yang telah tampil dengan total dedikasi selama pelaksanaan PKB 2025. Ia mengapresiasi peran semua pihak, mulai dari seniman, pembina, pelatih, hingga official yang telah mendukung kesuksesan Tabanan di ajang seni budaya terbesar di Bali ini.
“Keikutsertaan Tabanan dalam 14 materi PKB adalah wujud nyata kita dalam menjaga, merawat, dan memajukan seni budaya Bali. Terima kasih kepada seluruh duta, pembina, pelatih, dan semua tim. Dedikasi panjenengan semua sangat berarti bagi kemajuan budaya dan seni di Tabanan,” tambahnya.
Dengan berakhirnya PKB XLVII Tahun 2025, Bupati Sanjaya berharap semangat berkesenian dan kebudayaan di Tabanan terus menyala dan berkembang, tidak hanya dalam ajang tahunan semata, namun sebagai gerakan berkelanjutan untuk membumikan seni budaya Bali yang adi luhung di era modern. [*]