BerandaTabananLapas Tabanan Gelar Pemeriksaan Gigi Gratis, Gandeng Puskesmas Tabanan III

Lapas Tabanan Gelar Pemeriksaan Gigi Gratis, Gandeng Puskesmas Tabanan III

TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Dalam upaya memberikan layanan kesehatan yang optimal, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan menggandeng Puskesmas Tabanan III untuk melaksanakan kegiatan pemeriksaan gigi bagi Warga Binaan, Selasa (29/7/2025).

Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen Lapas Tabanan dalam menjamin hak-hak dasar kesehatan para Warga Binaan. Pemeriksaan dilakukan oleh tim medis dari Puskesmas Tabanan III, menyasar para Warga Binaan yang mengeluhkan sakit gigi, gusi bengkak, serta gangguan kesehatan mulut lainnya.

Dokter Luh Putu Tresnadewi, yang juga merupakan dokter lapas dan penanggung jawab klinik, menekankan pentingnya kegiatan ini. Ia menyebutkan bahwa masih banyak Warga Binaan yang menunda pengobatan gigi karena keterbatasan akses layanan.

Baca Juga:  Dekatkan Layanan hingga ke Desa, KSP TLM Hadirkan Mobil Layanan di Tabanan

“Dengan pemeriksaan langsung ini, keluhan-keluhan yang selama ini dirasakan oleh Warga Binaan bisa segera ditangani. Kesehatan gigi sangat berdampak pada kualitas hidup sehingga tidak boleh dianggap sepele,” jelas Tresnadewi.

Kepala Lapas Kelas IIB Tabanan, Prawira Hadiwidjojo, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi yang terjalin dengan Puskesmas Tabanan III. Menurutnya, sinergi ini penting untuk mendukung terciptanya lingkungan pembinaan yang sehat dan manusiawi.

“Kami berupaya menghadirkan layanan kesehatan terbaik bagi Warga Binaan. Ini adalah bentuk keseriusan kami dalam memberikan pelayanan yang menyeluruh dan berkesinambungan,” tegasnya.

Melalui kegiatan ini, Lapas Tabanan berharap para Warga Binaan semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan gigi. Diharapkan, dengan kondisi kesehatan yang terjaga, mereka dapat mengikuti seluruh kegiatan pembinaan secara maksimal dan tanpa hambatan.[*]

BERITA LAINNYA

ARSIP BERITA

Silahkan pilih bulan untuk melihat Arsip Berita.

BERITA POPULER

error: Konten ini terlindungi.