BerandaNasionalBhakti Penganyar Pemkab Tabanan di Pura Giri Salaka Alas Purwo

Bhakti Penganyar Pemkab Tabanan di Pura Giri Salaka Alas Purwo

BANYUWANGI, MEDIAPELANGI.com – Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya bersama Ny. Rai Wahyuni Sanjaya memimpin persembahyangan Bhakti Penganyar jajaran Pemerintah Kabupaten Tabanan di Pura Giri Salaka Alas Purwo, Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (12/9).

Rangkaian persembahyangan turut diikuti Ketua DPRD dan beberapa anggota DPRD Kabupaten Tabanan, Sekda, para asisten, kepala perangkat daerah, pimpinan DTW Tanah Lot, Jatiluwih, Ulundanu, perbekel se-Kabupaten Tabanan, PSN Tabanan, serta unsur masyarakat.

Kegiatan yang berlangsung khidmat tersebut juga dirangkaikan dengan peresmian Penyengker Hibah 2024 dari Pemkab Tabanan, ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Sanjaya. Hal ini menjadi simbol komitmen Pemkab Tabanan dalam menjaga dan melestarikan kawasan suci, khususnya Pura Giri Salaka Alas Purwo, sekaligus memperkuat nilai-nilai keagamaan dan kebudayaan.

Baca Juga:  HUT ke-72 RSUD Tabanan Semarak dengan Singasana Fun Run 5K 2025

Suasana semakin khidmat dengan hadirnya persembahan seni dari Sekaa Gong, Sekaa Rejang Tridatu, serta Sekaa Santi. Bahkan, sebelum persembahyangan dimulai, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya bersama Ny. Budiasih Dirga dan ibu-ibu PKK serta istri kepala perangkat daerah ikut ngayah menarikan Rejang Tridatu dengan penuh semangat.

Dalam sambutannya, Bupati Sanjaya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung kelancaran kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa Bhakti Penganyar menjadi momentum penting untuk memanjatkan doa bersama demi kerahayuan jagat dan kesejahteraan masyarakat Tabanan.

“Hari ini persembahyangan bhakti penganyar dirangkaikan dengan penandatanganan prasasti penyengker madya mandala, yang menjadi simbol komitmen Pemkab Tabanan. Ini pertanda keagungan, ciri khas Tabanan yang juga merefleksikan kejayaan era Majapahit,” ujar Bupati Sanjaya.

Baca Juga:  Bupati Sanjaya Komitmen Kawal Transparansi Dana Desa

Ia menambahkan, melalui persembahyangan ini diharapkan semakin memperkuat rasa kebersamaan, persaudaraan, dan keyakinan umat, serta memberi energi positif bagi pembangunan, baik di Alas Purwo maupun di Kabupaten Tabanan.

Pemkab Tabanan, tegasnya, berkomitmen untuk terus menjaga harmoni antara manusia, alam, dan Tuhan sesuai dengan nilai luhur Tri Hita Karana yang diwariskan leluhur.[*]

 

BERITA LAINNYA

ARSIP BERITA

Silahkan pilih bulan untuk melihat Arsip Berita.

BERITA POPULER

error: Konten ini terlindungi.