TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Tabanan resmi mengusulkan satu nama calon ketua, yakni I Komang Gede Sanjaya, untuk melanjutkan kepemimpinan partai berlambang banteng moncong putih di tingkat kabupaten.
Usulan tunggal ini telah disampaikan ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Bali dan selanjutnya diteruskan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) di Jakarta.
Bupati Tabanan yang juga Ketua DPC PDIP Tabanan, Komang Gede Sanjaya, menegaskan keputusan mengusulkan satu nama mencerminkan soliditas dan kekompakan kader PDIP Tabanan dalam menjaga marwah partai serta kesinambungan kepemimpinan.
“Kita di Tabanan selalu berpegang pada semangat gotong royong dan loyalitas terhadap keputusan partai. Kalau satu nama yang diusulkan, itu berarti seluruh kader sudah satu suara untuk menjaga keutuhan partai,” ujar Sanjaya usai menghadiri Rapat Paripurna Istimewa Pengambilan Sumpah/Janji PAW Anggota DPRD Kabupaten Tabanan Sisa Masa Jabatan 2024–2029, Senin (6/10/2025).
Sanjaya menegaskan, proses penjaringan telah dilakukan secara demokratis sesuai mekanisme internal partai. Namun, dukungan kader mengerucut pada satu nama yang dinilai paling layak meneruskan estafet kepemimpinan.
“Kita tidak bicara siapa yang paling kuat, tapi siapa yang paling mampu meneruskan kerja kerakyatan partai. Semua kader sekarang berpikir kolektif, bukan untuk kepentingan pribadi,” jelasnya.
Selain untuk posisi Ketua DPC, DPC PDIP Tabanan juga mengusulkan dua nama untuk calon Ketua DPD PDIP Provinsi Bali, yakni Wayan Koster (Gubernur Bali) dan I Made Mahayastra (Bupati Gianyar).
“Sudah kami setor ke DPD kemarin, bahkan kemungkinan sudah disampaikan ke pusat. Untuk Ketua DPC, hanya satu nama yang diusulkan, yaitu saya sendiri. Sedangkan untuk DPD, nama yang diusulkan adalah Pak Koster dan Pak Agus Mahayastra,” kata Sanjaya.
Ia menegaskan bahwa apapun hasil akhir yang ditetapkan oleh DPP PDIP, seluruh jajaran DPC Tabanan akan tegak lurus terhadap keputusan partai.
“Kami di bawah patuh pada keputusan DPP dan Ibu Megawati Soekarnoputri. Apapun hasilnya, itu yang terbaik untuk PDIP Tabanan,” tegasnya.
Usulan tunggal ini dinilai sebagai sinyal kuat bahwa PDIP Tabanan tetap solid menjelang konsolidasi struktur kepengurusan baru. Sanjaya menyebut, keputusan akhir mengenai penetapan Ketua DPC akan ditentukan langsung oleh DPP PDIP di Jakarta, karena proses penjaringan dilakukan serentak di seluruh Indonesia.
Untuk posisi Sekretaris dan Bendahara DPC PDIP Tabanan, Sanjaya menyebut belum dilakukan penjaringan.
“Untuk posisi Sekretaris dan Bendahara itu merupakan kewenangan penuh DPP,” tambahnya.
Sementara itu, Sekretaris DPC PDIP Tabanan I Nyoman Arnawa membenarkan bahwa hanya satu nama yang diusulkan untuk posisi ketua.
“Sementara seperti itu. Sedangkan Sekretaris dan Bendahara belum ditetapkan,” ujarnya.
Konferensi Daerah (Konferda) PDIP Provinsi Bali dijadwalkan berlangsung 18 Oktober 2025, dan kemungkinan akan digelar bersamaan dengan Konferensi Cabang (Konfercab).
“Konferda kemungkinan akan dilakukan sekaligus dengan Konfercab,” pungkas Arnawa.[ka]
Dapatkan Update Terbaru!
Ikuti kami agar tidak ketinggalan info terbaru. GRATIS!!!
WhatsApp Channel
Google News
