BerandaTabananTabanan Raih Dana Insentif Fiskal 2025 Rp300 Miliar Berkat Sukses Tekan Angka...

Tabanan Raih Dana Insentif Fiskal 2025 Rp300 Miliar Berkat Sukses Tekan Angka Stunting

TABANAN, MEDIAPELANGI.com — Kabupaten Tabanan di bawah kepemimpinan Bupati I Komang Gede Sanjaya memperoleh pengakuan nasional atas capaian penurunan stunting. Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 330 Tahun 2025 tentang Penetapan Pengalokasian Dana Insentif Fiskal 2025, Tabanan termasuk daerah dengan kinerja terbaik dalam penanganan stunting sehingga mendapatkan alokasi dana insentif sebesar Rp300 miliar.

Penetapan ini diumumkan pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Percepatan Penurunan Stunting 2025 yang digelar di Gedung Adhyatma, Kementerian Kesehatan, Jakarta. Dana insentif tersebut diterima langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan, dr. Ida Bagus Surya Wira Andi, mewakili pemerintah daerah.

Perhatian pemerintah pusat pada penurunan stunting tercermin dalam target-target nasional: menurunkan prevalensi stunting menjadi 14,2 persen pada 2029 dan 5 persen pada 2045, sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah dan Panjang Nasional. Data nasional menunjukkan penurunan signifikan pada periode sebelumnya, yakni turun 11 poin dari 30,8 persen pada 2018 menjadi 19,8 persen pada 2024 — capaian yang mendorong upaya percepatan lebih lanjut di tingkat daerah.

Baca Juga:  Libur Galungan Tak Halangi Layanan Air Bersih, Perumda TAB Tabanan Tetap Siaga 24 Jam

Keberhasilan Tabanan tidak lepas dari sinergi lintas sektor: organisasi perangkat daerah (OPD), tenaga kesehatan, serta peran aktif Ketua TP PKK dan Bunda PAUD, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya. Kolaborasi ini meliputi program edukasi keluarga, penguatan gizi anak, peningkatan layanan kesehatan ibu dan anak, serta pemberdayaan komunitas di desa-desa sebagai langkah intervensi berkelanjutan.

Bupati I Komang Gede Sanjaya menyambut baik penghargaan tersebut dan menegaskan bahwa pencapaian ini adalah buah kerja bersama.
“Kami bersyukur atas pengakuan dari pemerintah pusat. Capaian ini bukan hanya milik pemerintah—melainkan hasil gotong royong seluruh masyarakat Tabanan. Ke depan, kami akan memperkuat intervensi gizi, layanan kesehatan ibu dan anak, serta edukasi keluarga agar generasi Tabanan tumbuh sehat dan cerdas,” kata Bupati Sanjaya.

Bupati menekankan bahwa penanganan stunting merupakan bagian integral dari visi Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul, dan Madani (AUM), di mana peningkatan kualitas sumber daya manusia menjadi pilar utama pembangunan. Pemerintah daerah berkomitmen memastikan setiap anak memiliki kesempatan optimal untuk tumbuh sehat melalui kebijakan dan program yang berkelanjutan.

Baca Juga:  Hari ke-5 Dekranasda Bali Fashion Week Session 1 Tampilkan 110 Desain Koleksi dari 11 Desainer Kenamaan Bali

Penerimaan Dana Insentif Fiskal ini diharapkan menjadi pemacu agar program-program penurunan stunting semakin dipercepat dan diperluas. Alokasi dana akan digunakan untuk memperkuat intervensi prioritas yang telah terbukti efektif, sekaligus mendorong inovasi pelayanan gizi dan kesehatan di tingkat desa dan puskesmas.

Dengan penghargaan ini, Tabanan kembali menunjukkan kemampuan menerjemahkan kebijakan nasional ke program konkret di tingkat lokal — menjadikan penurunan stunting sebagai bagian penting dari upaya pembangunan manusia yang adil dan berkelanjutan.[*]

 

BERITA LAINNYA

ARSIP BERITA

Silahkan pilih bulan untuk melihat Arsip Berita.

BERITA POPULER

error: Konten ini terlindungi.