fbpx
CeremonialNasional

Pemkab Tabanan Ngaturang Bhakti Penganyar di Pura Mandara Giri Semeru Agung

LUMAJANG, MEDIAPELANGI.com – Pemkab Tabanan melaksanakan persembahyangan Bhakti Penganyar di dua pura suci, yaitu Pura Luhur Giri Salaka Alas Purwo di Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi, pada Minggu (21/7) dan Pura Mandara Giri Semeru Agung di Lumajang pada Senin (22/7). Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, beserta istri, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Tabanan I Made Edi Wirawan beserta istri, beberapa anggota DPRD Kabupaten Tabanan, Sekda, para Asisten beserta istri, Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Tabanan beserta staf, jajaran TP PKK Tabanan, instansi vertikal dan BUMD di Tabanan, Forum Perbekel se-Kabupaten Tabanan, serta undangan terkait lainnya. Rangkaian persembahyangan berlangsung dengan khidmat dan lancar.

Perjalanan dimulai dengan mengikuti pujawali di Pura Luhur Giri Salaka yang terletak di tengah areal Taman Nasional Alas Purwo. Pujawali ini dilaksanakan setiap 210 hari sekali dengan puncaknya jatuh pada Rabu, 17 Juli 2024, bertepatan dengan rahina Pagerwesi. Bupati Sanjaya menyambut baik pelaksanaan pujawali tersebut sebagai wujud syukur dan penghormatan kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa serta sebagai ajang meningkatkan spiritualitas diri sebagai umat beragama.

Keesokan harinya, rombongan melanjutkan persembahyangan dalam rangkaian karya Panca Wali Krama di Pura Mandara Giri Semeru Agung. Karya Panca Wali Krama mencapai puncaknya pada Sabtu, 20 Juli 2024, bertepatan dengan Purnama Kasa, dan akan diakhiri dengan upacara nyineb pada 4 Agustus 2024. Persembahyangan berlangsung dengan penuh khidmat, dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat umat sedharma dari berbagai daerah.

Bupati Sanjaya menyampaikan rasa syukurnya bisa bersama-sama jajaran Pemkab Tabanan melaksanakan bakti di dua pura suci tersebut. Di Pura Alas Purwo, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya beserta jajaran TP PKK Tabanan sempatkan ngayah Nari Rejang, begitu juga di Pura Mandara Giri Semeru Agung. Bupati Sanjaya dan Ny. Rai juga sempatkan ngayah megambel bersama sekaa gong wanita Pemkab Tabanan dalam rangkaian upacara persembahyangan di Pura Mandara Giri Semeru Agung.

“Kami sangat bersyukur bisa hadir menghaturkan bakti dan ngayah di Pura Luhur Giri Salaka Alas Purwo dan Pura Mandara Giri Semeru Agung Lumajang. Ini adalah bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Tabanan dalam upaya pelestarian tradisi, adat, agama, dan budaya sekaligus menjaga hubungan spiritual dan mempererat tali persaudaraan antar umat sedharma. Semoga kegiatan ini membawa berkah dan manfaat positif serta kedamaian bagi kita semua,” harap Sanjaya.

Ny. Rai Wahyuni Sanjaya juga menambahkan bahwa kegiatan ini tidak hanya memperkuat nilai-nilai spiritual, tetapi juga mampu mempererat ikatan kebersamaan. “Saya merasa sangat senang dapat ikut serta menghaturkan bakti dan ngayah Nari Rejang bersama jajaran TP PKK Tabanan di Pura Luhur Giri Salaka Alas Purwo dan Pura Mandara Giri Semeru Agung Lumajang. Ini adalah momen yang sangat berarti bagi kita semua untuk bersama-sama memanjatkan doa dan memohon asung kerta wara nugraha dari Ida Sang Hyang Widhi Wasa,” imbuhnya.

Ketua PHDI Kabupaten Lumajang menyambut baik kehadiran Bupati Tabanan beserta rombongan dalam Bhakti Penganyar ini. Ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Sanjaya beserta rombongan yang telah hadir menghaturkan Bhakti Penganyar dan terus memberikan dukungan pada umat sedharma, khususnya di Lumajang. “Sekali lagi, saya haturkan terima kasih yang tinggi atas dukungan yang telah diberikan dalam persiapan Upakara Panca Wali Krama di Pura Mandara Giri, Semeru Agung, dan dukungannya pada umat di sini,” pungkasnya.[*rls]

 

 

 

 

Berita Terkait

Back to top button
error: Konten ini terlindungi.