fbpx
PolitikTabanan

Target 85 Persen Partisipasi Pemilih, KPU Tabanan Bentuk Relawan Demokrasi

TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tabanan telah membentuk Relawan Demokrasi (Relasi) sebagai bagian dari persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi pemilih yang ditargetkan mencapai 85 persen pada 27 November mendatang.

Koordinator Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM KPU Tabanan, Ni Putu Suaryani, menjelaskan bahwa relawan demokrasi akan melakukan sosialisasi di berbagai segmen pemilih, termasuk pemilih pemula, pemilih muda, pemilih perempuan, dan disabilitas.

“Relawan demokrasi ini akan turun ke tengah masyarakat untuk menyosialisasikan pemilihan kepala daerah di Kabupaten Tabanan,” ungkap Suaryani dalam acara media gathering di Tabanan, Jumat (26/7).

Baca Juga:  Dispar Bali Sidak Pungutan Wisatawan Asing di DTW Ulun Danu Beratan, Ada Apa?"

Relawan duta demokrasi dibentuk berdasarkan empat segmen. Relawan untuk pemilih pemula akan menyasar sekolah-sekolah, sedangkan relawan pemilih muda akan fokus pada kalangan anak-anak muda di setiap kecamatan. Untuk segmen perempuan, sosialisasi akan dilakukan melalui ibu-ibu PKK di 133 desa, dan relawan disabilitas akan melibatkan lima orang.

“Relawan demokrasi ini akan dibentuk, dikukuhkan, dan diberikan program kerja secara resmi,” tambah Suaryani.
Menurutnya, melibatkan berbagai segmen masyarakat dalam sosialisasi diharapkan dapat memaksimalkan upaya untuk mencapai target partisipasi pemilih.

Selain pembentukan relawan, KPU Tabanan juga menggunakan media sosial, media massa, dan podcast yang menampilkan tokoh-tokoh Pilkada sebagai bagian dari strategi sosialisasi. Sosialisasi door-to-door juga dilakukan untuk memahami pendapat masyarakat mengenai pelaksanaan pemilu.

Suaryani menjelaskan bahwa total relawan demokrasi berjumlah 20 orang, dengan masing-masing segmen terdiri dari lima orang. Relawan diharapkan memiliki usia minimal 17 tahun saat pendaftaran, dengan relawan pemilih pemula berusia maksimal 25 tahun dan bukan merupakan anggota partai politik atau penyelenggara pemilu.

“Dengan berbagai upaya ini, kami berharap partisipasi pemilih dapat melebihi target 85 persen,” tegas Suaryani. KPU Tabanan berkomitmen untuk memastikan bahwa proses pemilihan kepala daerah berlangsung dengan partisipasi masyarakat yang tinggi dan efektif.[ka]

 

Berita Terkait

Back to top button
error: Konten ini terlindungi.