Jembrana, mediapelangi.com – Sesosok mayat ditemukan tersangkut pada tali jangkar salah satu perahu milik nelayan di pantai Lingkungan Asri Barat, Rabu (22/2/2017) sekitar pukul 09.30, tepatnya 12 meter dari bibir pantai.
Warga yang melihat sesosok mayat tersebut langsung melapor kepada kepolisian dan selanjutnyab melakukan evakuasi terhadap mayat bersama tenaga kesehatan dari Puskesmas Gilimanuk.
Setelah dilakukan identifikasi pada mayat korban, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Belakangan diketahui mayat tersebut merupakan Sarudin (79) yang beralamat di Jalan Sadar, Gang 3, Lingkungan Arum barat, Kelurahan Gilimanuk, Melaya.
Hal tersebut pun dibenarkan oleh Mariyam (anak korban) dan Untung (menantu korban) yang saat itu berada di TKP. Menurut keluarganya, korban terakhir terlihat Selasa malam (21/2/2017), korban juga diketahui sudah pikun (pelupa) dan sering lupa jalan pulang kerumahnya. Diduga korban meninggal dunia karena tenggelam di pantai.
Kapolsek Gilimanuk, Kompol AA Gede Arka membenarkan perihal peristiwa tersebut. Dirinya mengatakan bahwa setelah diidentifikasi, atas permintaan keluarga jenazah korban kemudian dibawa ke rumah duka untuk selanjutnya dimakamkan. “Dan keluarga korban mengikhlaskan kepergian korban dan menganggapkan sebagai musibah,” ungkapnya. (*)
