Tabanan,mediapelangi.com-Sebagai bentuk kepedulian dan rasa kemanusian Bupati Eka Wiryastuti memantau keberadaan pengungsi dari Desa Ban, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem, di pos induk Kecamatan Marga. Rabu(27/09/2017).
Bupati Eka berharap dengan banyaknya pengungsi yang datang tentunya diharapkan dimasing-masing Dusun ada posko tambahan dengan bencana ini dirinya berharap tidak berlangsung lama,namun karena namanya juga alam yang tidak bisa kita prediksi,ā€¯harapnya.
Sementara untuk di Tabanan sudah secara maksimal bisa ditangani pengungsi dan mengupayakan membantu dengan semangat masyarakat yang sangat tanggap dengan sukarela bergotong royong membantu para pengungsi dengan investasi hati,dan sampai saat ini tidak kekurangan stok makanan untuk seminggu kedepanya sudah lebih dari cukup.
Karena setiap hari ada saja warga yang membantu kebutuhan para pengungsi dirinya juga berpesan agar masalah kesehatan pengungsi menjadi salah satu perhatian utama,disamping itu disetiap posko para pengungsi bisa bekerjasama jika diam saja akan menambah beban pikirkan dan perlu dilibatkankan didapur umum dalam menjaga kebersihan dan keamanan,sementara itu untuk anak yang sekolah sudah disiapakan dari kebutuhan perlengkapan sekolah lainya.
Bupati Eka menambahkan jika saat ini kami masih mendata semua pengungsi yang bisa kita libatkan dalam pekerjaan untuk mengisi waktunya dengan berbagai aktivitas seperti misalanya yang sebelumnya sebagai petani,tukang,dan lainnya nantinya kita bisa salurkan dan bisa ikut untuk menghilangkan rasa jenuh mereka.
Bahkan pada kesempatan itu Bupati Eka juga ikut menghibur anak-anak pengungsi di tempat itu dengan membuat lomba menyanyi kecil-kecilan dengan hadiah uang tunai. Serta, membagikan perlengkapan sekolah bagi anak-anak pengungsi.
Bupati Eka juga mengajak agar para pengungsi menganggap para petugas maupun masyarakat sekitar posko sebagai saudara. Sehingga, selama masa pengungsian ada aktivitas yang bisa dilalui.
Anak-anak juga harus tetap sekolah.Kebetulan di sini ada dari pihak Dinas Pendidikan agar memerintahkan UPTD menyiapkan bantuan seragam agar anak-anak tidak merasa asing saat bersekolah.Sedangkan, untuk perlengkapan sekolah dari BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) sudah disiapkan,ā€¯ katanya.
Sementara itu, dari data sementara yang dihimpun BPBD Kabupaten Tabanan, sampai dengan Selasa (26/09/2017) jumlah pengungsi dari Karangasem di Kabupaten Tabanan telah mencapai angka 3.041 jiwa. Bahkan, jumlah itu bisa diperkirakan bertambah.(*mp-eka).