fbpx
BirokrasiTabanan

Kantor UPTD Pendidikan Tabanan Kondisinya Memprihatinkan dan Nyaris Ambruk

Tabanan,mediapelangi.com-Komisi IV DPRD Tabanan menyoroti  Kantor Unit Pelayan Terpadu Daerah(UPTD) Dinas Pendidikan di Kecamatan Tabanan,Kabupaten Tabanan yang nyaris ambruk.

Hal tersebut terungkap saat Komisi IV bersama anggotanya melakukan peninjauan dikantor Unit Pelayanan Terpadu Daerah(UPTD),Jalan Gunung Agung no 23 Tabanan.Selasa pagi (04/12/2017).

Pihaknya menyoroti  keadaan gedung yang tidak layak dan fasilitas gedung yang  sangat memperihatinkan dan kumuh serta atap banguan yang nyaris ambruk.

“Apalagi jika turun hujan atap bangunan banyak yang bocor sehingga pegawai harus memindahkan barang-barang inventaris ke temapat yang lebih aman.

Peninjauan yang dipimpin langsung oleh Ketua Komisi IV DPRD Tabanan, I Made Dirga, beserta anggotanya, I Gusti Komang Wastana, I Nyoman Suadiana, I Made Edi Wirawan, I Wayan Gindera, Ida Ayu Ketut Candrawati, dan I Wayan Wiryadana,menyoroti kondisi gedung yang tidak layak dan kumuh. Bahkan tempat rapat yang harusnya memadai . JIka kita bayangkan saja meja rapat yang terbuat dari meja pingpong, serta kursi yang tak layak pakai ada diruangan serta pintu dan kaca jendela banyak yang pecah,dan sebuah kantor layaknya seperti gudang rongsokan,”ungkap Dirga.

Baca Juga:  Fraksi Golkar DPRD Tabanan Apresiasi dan Setujui Dua Ranperda dalam Rapat Paripurna
foto- Kondisi Kantor UPTD Pendidikan Kecamatan Tabanan,Ketua Komisi IV I Made Dirga (tengah) di dampingi I Wayan Gindra dan Edi Wirawan.

Dengan melihat kondisi seperti ini pihaknya akan mengawal untuk perbaikan sarana dan prasarana Kantor UPT Pendidikan,karena sector pendidikan harus mendapatkan perhatian yang serius jika kita bicara masalah pendidikan yang maju fasilitas sumber daya juga perlu kita perhatikan.Apalagi menurut Kepala Dinas Pendidikan Tabanan pada anggaran induk 2018 sudah diajukan sebesar Rp 900 juta. “Kami akan kawal, dan kami cek dulu anggaranya,” kata Dirga.

Ditegaskan Dirga pihaknya juga akan terus menerus melakukan pematauan ke seluruh kecamatan ,untuk mengetahui keadaan dan kondisi kantor yang ada di masing-masing UPTD,dan diharapkan juga eksekutif dan pimpinan daerah untuk bisa juga turun ke lapangan melihat kenyataan seperti gedung yang tidak layak .

Baca Juga:  Fraksi PDI Perjuangan DPRD Tabanan Setujui Pembahasan Dua Ranperda APBD dalam Rapat Paripurna

Smentara itu menurut Kepala UPT Pendidikan Kecamatan Tabanan, I Made Suardana membenarkan, jika kondisi gedung bocor dan sudah tidak layak huni sejak lama. Bahkan bocornya itu hampir diseluruh ruangan ketika musim hujan airnya sampai masuk dan harus memindahkan barang-barang agar tidak kena air hujan,saat ini memang gedung ini tidak memadai dan tidak layak,”ungkapnya.

Sebelumnya gedung ini juga dijadikan rumah Dinas Camat Tabanan,dan hingga saat ini belum pernah mendapatkan perbaikan dan mudah-mudahan ditahun anggaran 2018,mendapatkan perbaikan total dan menurut informasi sudah dianggarankanya,”jelasnya.

Kondisi yang tidak layak dan fasilitas yang tidak mamadai pegawai  Kantor UPTD Dinas Pendidikan Kecamatan Tabanan,dengan perasaan  was-was mereka harus bekerja dibawah atap yang hampir ambruk,apalagi jika turun hujan pegawai harus memindahkan barang-barangnya ketempat yang lebih aman.(*mp-eka).

 

Berita Terkait

Back to top button
error: Konten ini terlindungi.