Tabanan,mediapelangi.com- Satu rumah di Perumahan Puskopad di Banjar Bongan Kauh,Desa Bongan,Tabanan,rumah milik Ida Ayu Wulan Krisna(25) jebol Rabu (20/12) malam sekitar pukul 21.00 WITA.
Rumah yang dikontrak oleh I Ketut Suwita(44) asal Banjar Jaka Tebel,Desa Tangguntiti,Kecamatan Selemadeg Timur,Tabanan.Rumah seluas setengah are tersebut jebol hingga jatuh ke dalam kali.Beruntung keluarganya selamat dari kejadian tersebut.
Menurut I Ketut Suwita menuturkan memang rumah yang dia kontrak ini sudah diketahui ada retak dibagian tembok sejak dua minggu lalu. Hanya saja parahnya itu baru diketahui pada Rabu pagi saat ia sedang pulang kampung.Retaknya rumah tersebut karena ditelpon oleh tetangga Rabu sore untuk segera memindahkan barang-barangnya karena kondisi keretakan rumah sudah parah,” ujarnya, Kamis (21/12/2017).
Mendapatkaan informasi tersebut dia pun langsung menuju kontrakan untuk memindahkan barang- barang. Dan sampai di rumah sudah dilihat ada retak pada bagian temboknya sudah parah serta kondisi lantai yang sudah tidak rata.Sedang sibuknya memindahkan barang,sekitar pukul 21.00 WITA tiba-tiba rumah langsung ambruk,beruntung bersama istrinya sudah selesai memindahkan barang-barang di luar rumah.Sebelum jebol rumah tersebut diawali adanya suara gemuruh dan rumah langsung jebol,”jelas Suwita.
Dijelaskan rumah yang jebol total tersebut terdiri dari dua kamar, satu ruang tamu, satu kamar mandi, dan satu dapur.Sekain itu pelinggihnya pun ikut jebol. Rumah yang baru dikontrak sekitar 7 bulan lau.Diakui memang semenjak sepekan ini memang sering pulang kampung karena ada upacaraagama sehingga jarang tidur di rumah kontrakan.Memang sudah ada ciri-ciri rumah tidak nyaman ditempati, saya juga was-was waktu itu dan ternyata benar jebol,kemungkinan pondasi bagian bawah terkikis oleh hujan melanda .Untuk saat ini, Suwitna masih mencari kontrakan baru untuk menaruh barang rumah tangganya. Karena kejadianya mendadak, Suwitna mengaku kesulitan mencari rumah kontrakan baru,”ungkapnya.
Sementara itu menurut Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Tabanan, I Putu Trisna Widiatmika, mengatakan, karena pemilik tidak ada dilokasi maka diharapkan mengajukan proposal ke BPBD Tabanan,agar bisa mendapatkan bantuan rumah.,” ujarnya
Selain itu rumah milik I Wayan Merta asal Karangasem juga terancam jebol total.Karena senderan dan temboknya sudah ambles.Tetapi untuk barang-barang milik Wayan Merta sudah diangkut pada Kamis pagi. Karena kedua rumah yang masing-masing luasnya setengah are ini jebol ,karena disebelah timurnya terdapat kali kedalaman 5 meter.(*mp-eka).