Tabanan, mediapelangi.com- Setelah permainan Ceki resmi menjadi olahraga Rekreasi dibawah naungan Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) 2012 lalu, kini meceki kian marak dilaksanakan oleh sejumlah masyarakat di Tabanan sebagai ajang penggalian Dana yang dikemas dalam ajang lomba atau turnamen Ceki.
Seperti yang dilakukan baru-baru ini oleh masyarakat Banjar Kabayan, Desa Nyambu, Kediri di wantilan Desa Nyambu. Lomba ceki dikemas dengan sedemikian rupa sebagai ajang penggalian dana dalam rangka menyambut pergantian tahun 2017, menyongsong tahun 2018. Mengingat, ceki atau meceki sudah merupakan tradisi turun-temurun dan sudah menjadi tradisi dan budaya bukan hanya di Tabanan, melainkan juga Bali.
Lomba Ceki yang diselenggarakan masyarakat Banjar Kabayan pada minggu (31/12) tersebut mendapat apresiasi dan suporrt dari orang nomer dua di Tabanan, yakni Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, didampingi oleh anggota DPRD Kabupaten Tabanan I Made Suarta, Camat Kediri I Made Murdika, serta tokoh masyarakat setempat.
“Saya selaku Wakil dari Pemerintah Daerah, akan selalu mensuporrt kegiatan positif yang dilaksanakan masyarakat, apalagi berlandaskan dengan kekompakan dan semangat Gotong-royong”, pungkas Sanjaya.
Pada lomba yang memperebutkan hadiah sebesar Rp. 2,5 juta, yang diikuti oleh 125 peserta tersebut, Sanjaya juga mengatakan, bagaimana kedepannya masyarakat selalu menjaga kekompakkan di Banjar. Serta terus jalin koordinasi dan komunikasi dengan Pemerintah, demi memperlancar pembangunan di masyarakat.
Dirinya juga mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada masyarakat kabayan atas sambutannya. Serta tidak lupa juga mengucapkan terimakaaih karena masyarakat tiada henti-hentinya mendukung Pemerintahan.
“Tiang matur suksma atas sambutannya pada kesempatan ini, berkat dukungan andalah tiang bisa berdiri disini. Sekadi meceki, kita metoh, semoga tiang kedepannya bisa membawa Tabanan menjadi lebih baik lagi. Tiang minta selalu dukungannya, untuk kedepan, bersama-sama mesuka-duka dalam membangunan, baik itu palemahan,parahyangan ataupun pawongan”, tegasnya.
Ditambahkannya juga bahwa, dukungan yang tulus tidak akan pernah sia-sia. Ini adalah suatu azas manfaat, dengan terus menjalin koordinasi dan komunikasi niscaya pembangunan di Desa Nyambu, khususnya di Banjar Kabayan bisa terus berkesinambungan.
“Titiang tidak akan pernah mundur sedikit-pun untuk selalu ikut membantu masyarakat. Dan tiang akan selalu ada di tengah-tengah masyarakat baik suka maupun duka. Di kesempatan yang baik ini, ngiring sareng-sareng membangun Tabanan, dan jaga selalu kekompakan”, pinta Sanjaya. (*/kr- humastbn).
