TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Tertundanya pembayaran tagihan BPJS di BRSU Tabanan akhirnya dibayarkan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur BRSU Tabanan dr I Nyoman Susila kepada wartawan, Rabu (26/9/2018) BPJS sudah membayar tagihan tersebut.
Tunggakan yang sempat belum dibayarkan BPJS ke BRSU pada Juli dan Agustus yaitu utang pada Juli yang baru di bayarkan hampir Rp 9 Miliar, sedangkan untuk bulan Agustus belum di bayarkan.
“Baru bulan Juli mereka bayar ke kita Rp 9 miliar,” ujarnya.
Dengan sudah dibayarnya tunggakan BPJS maka jelas Susila pihaknya sudah bisa membayar operasional rumah sakit dapat berjalan normal sampai bulan Oktober. Dana yang dibutuhkan untuk operasional seperti gaji pegawai, listrik, air termasuk untukpembelian obat dan pelayanan kesehatan lainnya.
“Dengan dibayarkannya klaim untuk bulan Juli, seluruh biaya operasional khususnya biaya wajib bisa ditanggulangi sampai Bulan Oktober,” tandasnya.
“Karena klaim pelayanan kesehatan bagi masyarakat belum dibayarkan oleh BPJS untuk bulan Juli dan Agustus yang jumlahnya lebih dari Rp 16 Miliar. Padahal BRSU Tabanan sangat membutuhkan anggaran terutama dalam pembelian persedian obat sampai akhir tahun 2018. Pasalnya Silpa RS tahun 2017 sebesar Rp 13 Miliar yang dipakai untuk menutupi defisit APBD Tahun 2018. (ka)
.