TABANAN,MEDIAPELANGI.com – Dukungan Paslon I Komang Gede Sanjaya dan I Made Edi Wirawan ( Jaya – Wira ) terus mengalir. Kali ini dukungan berasal dari persatuan petani kakao se Kabupaten Tabanan .Hal itu terungkap saat peresmian Desa Cokelat Bali di Banjar Cau, Desa Tua, Kecamatan Marga,Tabanan, Selasa (20/10/2020).
Dalam kesempatan tersebut Owner Desa Coklat Bali sekaligus ketua HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia)Tabanan, I Kadek Surya Prasetya Wiguna SE, mengatakan, sebelum adanya pandemi covid 19 semuanya berlangsung baik dan produk dapat diterima baik secara lokal maupun internasional, namun dengan adanya pandemi ini mengakibatkan turunnya harga pasar.
“Pandemi covid 19 ini membuat menurunnya harga yang mengakibatkan petani kakau sangat kesulitan memasarkan hasil pertaniannya,”katanya.
Saat sekarang dibutuhkan strategi yang jelas dari pusat, domestik, provinsi dan kabupaten baik dari kalangan pengusaha dan petani untuk berani keluar dari zona nyaman yang selama ini kita bergantung dari dunia pariwisata.Dengan didirikannya Cau Coklat Bali diharapkan akan mampu memberikan ruang bagi petani untuk dapat menjual hasil pertaniannya dan mampu menciptakan regulasi yang baik untuk kelangsungan hidup para petani kakau ditabanan.
“Kami Cau Coklat Bali, merubah strategi kami dengan cara memberikan ruang yang luas bagi petani lokal untuk dapat menjual hasil pertaniannya dan kami berharap masyarakat mau makan coklat dari hasil pertanian kita sendiri maka secara otomatis petani kita juga akan hidup”, ujarnya.
Selanjutnya petani kakau Tabanan, dalam kesempatan tersebut diwakili ketua koperasi produsen Manik Amerta Buana I Nyoman Suparman menjelaskan, koperasi Manik Amerta Buana ini yang berdiri tahun 2019 dan sekarang sudah memiliki anggota binaan sebanyak 500 orang sudah melakukan kerja sama dengan Cau Coklat Bali. Dimana tujuan dari kerja sama ini bertujuan untuk mendapatkan penghasilan yang layak bagi para petani kakau Tabanan.
“Kerja sama yang kami bangun dengan Cau Coklat Bali merupakan kerja sama dengan konsep membangun dan saling membutuhkan sehingga kami lebih mudah untuk memasarkan hasil pertanian kami yang tentunya dengan harga yang layak,” katanya.
Dengan kehadiran Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE.MM beserta tim pemenangan Jaya Wira akan mampu menjadi jembatan bagi para petani untuk mempermudah pengurusan ijin terkait budidaya tanaman kakau organik dan menjadikan tanaman kakau tabanan sebagai tanaman kakau nasional, sembari menyatakan kesiapannya untuk mendukung paket Jaya Wira pada perhelatan Pemilukada pada 9 Desember mendatang.
“Kami Petani Kakau Tabanan siap akan mendukung paket Jaya Wira dan besar harapan kami Bapak Komang Gede Sanjaya akan menjadi Bupati Tabanan sehingga kami para petani kakau Tabanan bisa mewujudkan cita- cita kami untuk menjadikan tanaman kakau tabanan sebagai tanaman kakau nasional dan mendapatkan ijin sertifikat organik budi daya tanaman kakau,” paparnya.
Dalam waktu dan kesempatan yang sama, dalam sambutannya Sanjaya mengatakan, rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan dari para petani kakau tabanan, dan dirinya.berjanji akan slalu memperhatikan semua keluhan para petani karena ini merupakan bagian dari visi dan misi paket Jaya Wira.
“Saya sudah berkomitmen akan memajukan sektor pertanian mengingat pertanian masih termarjinalkan dibandingkan sektor usaha yang lain, mari kita jadikan sektor pertanian sebagai emas hijaunya Bali dengan kekayaan alam dan sumber daya manusia yang handal, saya yakin akan mampu membawa Tabanan ke arah yang lebih baik,” paparnya.
Diakhir acara, Cabup Sanjaya yang dalam kesempatan tersebut langsung dikawal oleh ketua tim pemenangan paket Jaya Wira I Made Urip menyempatkan diri untuk meninjau proses pengolahan kakau menjadi coklat siap saji.
Hadir juga dalam kesempatan tersebut, anggota DPR RI Made Urip, anggota DPR Tabanan I Pt. Desta Kumara, Pt Yuni Widyadnyani, founder desa Coklat Bali, Dr. Ir. I Wayan Alit Arta Wiguna, serta tokoh masyarakat setempat.(*)