KUTA, MEDIAPELANGI.com – Peristiwa kebakaran yang melumat sebuah rumah kos berisi 8 kamar di Jalan Segara Wangi Nomor 38, Lingkungan Banjar Gede, Kelurahan Kedonganan, Kuta, menyisakan duka bagi para penghuninya. Mereka pun akhirnya membuat tenda di bekas puing kebakaran.
Diketahui, kebakaran itu terjadi Rabu, 15 Desember 2021, sekitar Pukul 02.00 Wita. Peristiwa ini berlangsung saat para penghuni kos tertidur. Api tiba-tiba muncul dan membakar rumah kos tersebut.
Para penghuni pun berteriak dan melarikan diri. Mereka tak sempat menyelamatkan barang milik mereka.
Api baru bisa dipadamkan setelah petugas damkar dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Badung berupaya memadamkan api sekitar satu jam lebih
“Sekitar Pukul 03.30 api berhasil kami padamkan,” ungkap Kepala Dinas Damkar Badung, I Wayan Wirya dikonfirmasi Rabu (15/12).
Dalam kebakaran itu, tidak ada korban jiwa. Sejumlah 7 KK terdiri dari 12 orang dewasa dan 4 balita berhasil selamat dari api.
Pascakebakaran rumah kos milik Ni Wayan Roni, usia 70 tahun, para penghuni kos bingung mencari tempat tinggal. Seperti Mistin yang sudah tak memiliki uang untuk mencari kos lain.
Akibatnya, para penghuni yang sebagian besar nelayan itu membuat tenda di lokasi puing kebakaran.
“Untuk sementara kami bikin tenda. Belum tahu bagaimana ke depan. Karena sudah tidak punya uang lagi,” kata Mistin.
Saat itu, mereka juga tak memiliki pakaian ganti. Beruntung, ada warga yang memberikan bantuan pakaian layak pakai untuk dipakai mereka.
Kebakaran di Kedonganan ini pun tak hanya membuat rugi para penghuni kos. Ni Wayan Roni, sang pemilik juga mengalami kerugian besar. Padahal, perempuan yang berjualan babi guling ini baru selesai merenovasi rumah kos yang terbakar 10 bulan lalu. [MP]