TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Vaksinasi booster di Kabupaten Tabanan mulai dilakukan hari ini. Pelaksanaan vaksinasi booster ini disambut antusias oleh warga.
Pantauan mediapelangi.com, Jumat (14/1/2022), di Gedung Kesenian I Ketut Maria, Tabanan ini, tempat pendaftaran sudah dibuka pukul 08:00 Wita. Terlihat sejumlah warga antusias mendatangi untuk mendapatkan vaksinasi booster.
Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya mengatakan, suntikan booster ini merupakan amanat pemerintah pusat untuk dijalankan di seluruh pemerintah provinsi kabupaten/kota.
“Kita laksanakan vaksin booster mulai hari ini, stok cukup. Untuk Tabanan sendiri stoknya 20.000 sampai akhir bulan,” kata Sanjaya, usai memantau gebyar vaksinasi dosis lanjutan Booster Covid-19 bagi PMI dan lansia di Gedung Kesenian I Ketut Maria, Tabanan, Jumat (14/1/2022).
Sanjaya mengatakan, dari capaian vaksinasi pertama telah mencapai 96,2 persen, vaksin tahap II 89,71 persen, vaksin booster 0,92 persen atau sebanyak 3.434, vaksin lansia tahap I 94,02 persen, vaksin lansia tahap II 86,45 persen, vaksin anak 6-11 tahun tahap pertama 101,87 persen, vaksin anak 6-11 tahun tahap II 3,16 persen, dimana saat ini kegiatan vaksinasi tahap kedua sedang berlangsung.
Bupati Sanjaya menegaskan, pemberian vaksinasi booster ini bertujuan untuk mempertahankan tingkat kekebalan tubuh serta memperpanjang masa perlindungan dari Covid-19.
Dimana, situasi perkembangan Covid-19 di Kabupaten Tabanan beberapa bulan sejak Oktober 2021 cenderung melandai dan bahkan sudah beberapa minggu tidak ada kasus. Namun, dalam 2 hari terakhir ada beberapa kasus yaitu (11/1/2022) terdapat 1 kasus, (12/1/2022) terdapat 1 kasus.
Total kasus di Tabanan sebanyak 11.595 orang. Sembuh 11.051 orang (95,31 persen) dan meninggal 542 orang.
Leih lanjut Sanjaya menyampaikan, pemberian vaksinasi booster Covid-19 kali ini difokuskan kepada Pekerja Miigran Indonesia (PMI) se-Kabupaten Tabanan karena para pekerja mingran belum bisa berangkat karena terkendala vaksin agar mereka bisa berangkat.
Sanjaya berharap, semoga dengan ini perekonomian masyarakat yang sebagian besar ditopang oleh sektor wisata dapat pulih dan bangkit kembali.
Sementara itu salah satu penerima vaksin booster, Ngurah Adi mengatakan sangat senang bisa mendapatkan vaksinasi booster.
“Saya senang sekali,” katanya.
Awalnya kata dia bekerja sebagai pekerja migran Indonesia dan sudah dua kali berangkat bekerja ke luar negeri. Dan rencananya setelah mendapatkan vaksin booster kami akan berangkat bulan depan. “Ini sudah suntik 3 kali sudah senang, karena sudah bisa berangkat lagi,”terangnya.
Kemudian penerima vaksin booster lainnya Ibu Putri (60) merasa senang karena petugas memberikan pelayanan baik. Menurutnya hingga selesai disuntik vaksin tidak merasa gejala apa-apa.
“Saya senang, karena waktu datang sudah tidak antrian lagi, karena lansia diprioritaskan. Tidak ada rasa sakit, saya divaksin sudah 15 menit yang lalu. Saya di vaksin,” pungkasnya.[mp]