TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Seorang pengemudi mobil Suzuki Jimny berwarna putih tiba-tiba berhenti mendadak di Jalan IR Soekarno tepatnya di sebelum simpang Gubug, Desa Dauh Peken, Tabanan Bali. Padahal saat itu, traffic light di simpang Gubug menyala hijau.
Pengemudi bernama I Nyoman Sidikarioto (57) ini langsung tewas di lokasi.
Sidikarioto yang mengendarai mobil Suzuki Jimny berawarna putih bernopol DK 1897 EJ ini diduga memiliki penyakit jantung. Penyakit Sidikarioto diduga kambuh saat dirinya sedang mengemudi.
Kapolsek Tabanan, Kompol Made Pramasetia mengatakan, pengemudi yang diketahui warga Banjar Paka. Desa Sanda, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan. Awalnya Jimny melintas dari arah barat Gilimanuk menuju timur Denpasar. Setibanya di barat simpang Gubug berhenti di tengah jalan sebelah Barat lampu merah dan pada saat traffic light di simpang Gubug menyala hijau kendaraan tetap berhenti.
“Mobil Suzuki Jimny berwarna putih tiba-tiba berhenti ditengah jalan. Beberapa saksi penasaran yang juga sesama pengendara karena mobil tidak berjalan saat traffic light telah menyala hijau,”kata Kompol Pramasetia, Sabtu (27/8/2022).
Saksi yang penasaran langsung menghampiri kendaraan tersebut dan melihat korban dalam kondisi tidak sadarkan diri di dalam kendaraan miliknya. Selanjutnya saksi menghubungi ambulance untuk dilakukan evakuasi ke BRSUD Tabanan.
Sementara dari keterangan dokter BRSU Tabanan korban dinyatakan dalam keadaan sudah meninggal dunia. Dari pemeriksaan terhadap tubuh korban tidak ditemukan tanda jejas atau tanda-tanda kekerasan.
Sementara itu, dari keterangan Istri korban Ni Nengah Suarning menerangkan suaminya sebelumnya mempunyai riwayat sakit jantung dan sampai saat ini masih dalam proses penyembuhan dan masih mengkonsumsi obat sakit jantung.
Selain itu korban sekitar bulan Januari 2019 lalu mengalami sakit stroke dan sekitar dua bulan lalu korban sempat mengalami vertigo.
“Diduga korban meninggal dunia akibat serangan sakit jantung. Sampai saat ini masih dalam proses penyembuhan serta mengkonsumsi obat sakit jantung,” pungkasnya.[mp]
