TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Sebuah rumah beton permanen dengan ukuran 6 x 8 meter di Banjar Dinas Dukuh Gede, Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Kabupaten Tabanan, ludes terbakar pada Jumat (29/3) sekitar pukul 20.15 Wita.
Kebakaran ini terjadi saat rumah tersebut dalam keadaan kosong karena pemiliknya, Ni Wayan Suerni (59), tidak berada di tempat.
Menurut Kapolsek Kerambitan, Kompol I Gusti Putu Sudara, pada saat kejadian, Ni Wayan Suerni tidak berada di rumah. Seorang saksi, Ni Nyoman Arsani, menghubungi Suerni dan memberitahu bahwa rumahnya telah terbakar. Setelah mendapat kabar tersebut, Suerni bersama anaknya segera menuju rumah mereka.
Namun, ketika tiba di lokasi, mereka disambut dengan pemandangan yang menyedihkan. Rumah mereka sudah terbakar habis dan api telah menjalar ke seluruh bagian bangunan. Warga sekitar langsung melaporkan kebakaran ini ke Polsek Kerambitan.
Dengan bantuan 3 unit pemadam dari Pemkab Tabanan, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 21.45 Wita. “Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), kebakaran diduga disebabkan oleh korsleting listrik,” ujar Kompol Sudara.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, Ni Wayan Suerni mengalami kerugian materiil yang cukup besar, diperkirakan mencapai Rp 200 juta.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi masyarakat akan pentingnya kesadaran terhadap bahaya kebakaran, terutama yang disebabkan oleh korsleting listrik.[eka]