fbpx
DenpasarHukum

BNNP Bali Musnahkan Barang Bukti Narkoba

DENPASAR, MEDIAPELANGI.com – Dalam rangka memperingati Hari Anti Narkoba Internasional yang puncaknya jatuh pada 26 Juni 2024, Badan Nasional Narkotika Provinsi (BNNP) Bali melaksanakan pemusnahan barang bukti narkoba yang berhasil diungkap selama periode Januari hingga Juni 2024. Pemusnahan ini berlangsung di halaman Kantor BNNP Bali pada Senin, 24 Juni 2024, sore hari, dipimpin oleh Kepala BNNP Bali, Brigjen Pol Rudy Ahmad Sudrajat.

Acara tersebut dihadiri oleh perwakilan dari BPOM Kota Denpasar, Kajari Denpasar, Kajari Badung, Ketua PN Denpasar, Kabid Labfor Polda Bali, Jaksa Penuntut Umum (JPU) tersangka Bagus Putra Muggaran, pengacara tersangka Bagus Putra Muggaran, Perbekel Desa Dangin Puri Kangin, dan Perbekel Desa Sumerta Kauh.

Pelaksanaan pemusnahan barang bukti ini berdasarkan Surat Ketetapan Musnah Kejaksaan Negeri Badung Nomor: KET-1867A/N.1.18/ENZ.1/06/2024 tertanggal 3 Juni 2024.

Baca Juga:  BNNK Badung Gelar Donor Darah

Brigjen Pol Rudy Ahmad Sudrajat mengungkapkan bahwa BNNP Bali berhasil mengungkap 17 kasus narkotika dengan 24 orang tersangka yang terlibat dalam jaringan peredaran gelap narkotika nasional selama periode Januari hingga Juni 2024. “Tim pemberantasan BNNP Bali berhasil mengungkap beberapa kasus menonjol, termasuk jaringan Instagram Williambrothers dengan total barang bukti ganja 122,23 gram netto, sabu 502,7 gram netto, dan ekstasi 91 butir,” ujarnya.

Selain itu, BNNP Bali juga mengungkap jaringan ganja Medan-Bali dengan 7 orang tersangka dan barang bukti ganja 12.109,29 gram netto. Jaringan sabu-ekstasi Denpasar-Badung mengungkap 4 tersangka dengan barang bukti sabu 157,14 gram netto dan ekstasi 124 butir. Jaringan sabu Jembrana-Denpasar mengungkap 1 tersangka dengan barang bukti sabu 395,83 gram netto. Jaringan Kampung Ambon, Jakarta-Bali, mengungkap 2 tersangka dengan barang bukti ekstasi 126 butir.

Adapun barang bukti narkotika yang dimusnahkan termasuk ganja seberat 7.907,94 gram netto dan hasis seberat 2,13 gram netto.

Brigjen Pol Rudy Ahmad Sudrajat menghimbau masyarakat, terutama orang tua, untuk mengawasi anak-anak mereka agar tidak terlibat dalam kasus narkoba. “Mari kita semua berperan aktif menyelamatkan generasi muda bangsa dari ancaman narkoba. Bersama kita cegah peredaran gelap narkoba. Ayo kita jauhi narkoba, jangan pernah coba-coba, say no to drugs. Salam sehat tanpa narkoba,” tegasnya.

Peringatan Hari Anti Narkoba Internasional ini menjadi momentum penting bagi BNNP Bali untuk terus meningkatkan upaya pencegahan dan pemberantasan narkotika di wilayah Bali, serta mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam melawan bahaya narkoba.[*]

 

 

Berita Terkait

Back to top button
error: Konten ini terlindungi.