Jembrana, mediapelangi.com – Banjir yang menggenangi rumah warga di wilayah Kabupaten Jembrana membuat sejumlah warga terpaksa mengungsi ke fasilitas umum seperti balai pertemuan RT.
Seperti yang terpantau Minggu (12/2/2017) dimana puluhan warga di Lingkungan Samblong Kelurahan Sangkar Agung terpaksa mengungsi sementara ke Balai Banjar setempat karena rumah mereka terendam banjir. Menurut salah seorang warga, banjir kali ini memang terparah karena ketinggian air mencapai setinggi 50 sentimeter sampai 1,5 meter sehingga tidak ada yang bisa diselamatkan dari rumah mereka. “Baju, kasur, elektronik semua terendam air,” ungkap Ni Made Suartini.
Terkait hal tersebut, Kepala Lingkungan Samblong I Ketut Sujana mengatakan ada sekitar 53 KK yang rumahnya terendam banjir, dimana 20 KK diantaranya terpaksa mengungsi. “Dari 20 KK itu 3 KK mengungsi di Balai banjar dan lainnya mengungsi dirumah keluarga atau tetangganya,” ungkapnya.
Disamping itu, banjir yang terjadi juga merendam akses jalan menuju SMPN 2 Mendoyo. Dan jika air tidak surut, maka para siswa dan guru di sekolah tersebut terancam tidak bisa sekolah. (*)