TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jalan Denpasar-Gilimanuk tepatnya di Banjar Lalanglinggah, Desa Lalang Linggah, Kecamatan Selemadeg Barat, Kabupaten Tabanan Bali, Senin (12/4/2021) sekitar pukul 10.00 Wita.
Sepeda motor Honda Scoopy bertabrakan dengan kendaraan mobil pikap Mitsubishi L300. Akibatnya, pengendara sepeda motor mengalami luka pada pahan dan patah tulang sedangkan yang dibonceng mengalami luka tertutup pada paha kanan dan patah tulang sehingga keduanya harus mendapat perawatan di rumah sakit.
Adapun yang terlibat kecelakaan tersebut, kendaraan pikap Mitsubishi L300 nomor polisi P8270 VH yang dikemudikan Suryadi (51) warga Dusun Kejoyo, Desa Tambong, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur dengan sepeda motor Honda Scoopy nomor polisi DK 2477 ZW yang dikendarai I Gusti Ngurah Bagus Mega Artha Pinatih ( 25) warga Banjar Tengah, Desa Banjar Tengah, Negara,Jembrana membonceng Ni Putu Ayuning Saraswati (25).
Kapolsek Selemadeg Kompol I Kadek Ardika mengatakan, kronologis kecelakaan tersebut bermula saat kendaraan Honda Scoopy nomor polisi DK 2477 ZW berjalan dari arah barat Gilimanuk menuju timur Denpasar. “Sesampai di lokasi kejadian, dari arah berlawanan datang kendaraan mobil pikap Mitsubishi L300 nomor polisi P 8270 VH,” ungkap Kapolsek.
Diduga pengemudi mobil pikap Mitsubishi L300 dalam kondisi mengantuk dan mengambil haluan terlalu ke kanan, sehingga menabrak Honda Scoopy yang berjalan dari arah berlawanan.
“Kondisi jalan landau di lokasi kejadian dan diduga pengemudi kendaraan mobil pikap Mitsubishi L300 kurang memperhatikan situasi jalan di depan, sehingga terjadilah laka lantas tersebut,” lanjut Kapolsek.
Masih menurut Kompol Ardika, setelah pihaknya mendapat laporan, anggota Lantas Polsek Selemadeg segera menuju ke lokasi kejadian guna melakukan olah TKP dan menolong korban.
“Akibat dari kejadian laka lantas tersebut pengendara motor Honda Scoopy dan yang dibonceng mengalami luka patah tulang. Selanjutnya dibawa ke RSUD Tabanan, dan akhirnya pengendara motor Scoopy meninggal dalam perawatan medis,” imbuh Kompol Ardika.
Saat ini, untuk sementara waktu barang bukti berupa satu unit sepeda motor dan satu unit mobil pikap, diamankan di Mapolsek Selemadeg.
Menyikapi peristiwa laka-lantas tersebut, Kapolsek menghimbau kepada seluruh pengendara, hendaklah berhati-hati saat berkendara di jalan raya. Patuhi rambu-rambu lalu-lintas dan marka jalan. Selain itu perhatikan juga batas kecepatan kendaraan. “Jika hendak mendahului, pastikan bahwa arus lalu-lintas di sekeliling anda benar-benar aman.” pungkasnya. (mp)