DENPASAR, MEDIAPELANGI.com – Terkait kasus Covid-19 kondisi Bali sedikit mengalami penurunan di akhir Juni 2021.
Angka terkonfirmasi positif mengalami peningkatan dimana sebelumnya beberapa minggu sebelumnya angka Positif Covid-19 di Bali sempat mengalami penurunan sampai angka 20-an, dan angka tersebut sempat bertahan beberapa minggu. Akan tetapi sejak akhir Juni, ada peningkatan dan menjadikan Bali zona orange.
Hal itu disampaikan ketua Kwarda Bali, Made Rentin dalam sambutannya pada acara Seremonial penyerahan program sosial Bank Indonesia dan edukasi cinta bangga dan paham Rupiah Jumat (2/7/2021). ‘Pramuka harus menjadi contoh dalam penerapan protocol kesehatan dalam setiap acara yang dilaksanakan Pramuka. Harus selalu cuci tangan, jaga jarak, pakai masker dan melaksanakan kegiatan tepat waktu tidak boleh lebih dari 3 jam,” tegasnya.
Pada kesempatan tersebut, Rentin juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kepala Perwakilan Bank Indonesia Bali, Trisno Nugroho, anggota Komisi XI RI dari Bali, Agung Rai Wirajaya yang telah bersinergi untuk terus membantu Bali saat ini, khususnya Kwarda Bali yang sudah diberikan bantuan berupa Furniture yang selanjutnya ditempatkan di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Daerah di Bumi Perkemahan Margarana dan di Kantor Kwarda Bali.
“Terima kasih saya ucapkan atas semua bantuan yang telah diberikan dan semoga hal ini tidak berhenti sampai disini, dan kami mengharapkan ada kolaborasi berkelanjutan guna mendukung program pembangunan Pemerintah Provinsi Bali,” pungkasnya.
Sementara itu Kepala Perwakilan Bank Indonesia Bali, Trisno Nugroho menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan sosial dari Bank Indonesia. Ia menambahkan bahwa kali ini yang diserahkan adalah 1000 paket sembako untuk masyarakat Karangasem, 1 buah ambulance untuk Kota Denpasar dan seperangkat furniture diserahkan kepada Kwarda Bali. bantuan untuk kwarda Bali ini dimaksudkan untuk memberikan semangat kepada para pemuda sebagai aset bangsa untuk terus belajar dan berinovasi. Pramuka adalah pemuda penerus bangsa yang memiliki potensi yang sangat tinggi, maka harus terus mendapat perhatian.
Selain penyerahan bantuan, pada acara tersebut Bank Indonesia melakukan presentasi tentang Cinta, Bangga Dan Paham Rupiah. Pramuka sebagai pemuda yag harus menjadi contoh dan duta untuk Bangga dengan mata uang sendiri. juga dijelaskan bagaimana cara mengenali uang asli, bagaimana cara bertransaksi non tunai, dan bagaimana proses pencetakan uang di Bank Indonesia. Hadir juga dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati karangasem, wayan arta Dipa, anggota Komisi XI DPR RI asal Bali, Agung Rai Wirajaya, DPP jangkar Nusantara, Gung Rai Susila Antara.[rls]