DENPASAR, MEDIAPELANGI.com – Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Koster menyerahkan bantuan sosial lanjutan program PKK “Menyapa dan Berbagi” untuk Kabupaten Buleleng, Kabupaten Bangli dan Kota Denpasar, bertempat di Jayasabha, Denpasar, Selasa (27/7/2021).
Program itu merupakan lanjutan penyaluran bansos dari roadshow PKK ke Kabupaten/Kota, namun karena kebijakan PPKM, maka bantuan tersebut disalurkan di kediaman resmi Gubernur Bali.
“Bansos tersebut harusnya saya serahkan langsung ketika terjun ke kabupaten/kota melalui kunjungan kerja, namun karena kebijakan PPKM oleh pemerintah, maka harus kita hormati dan penyerahan berlangsung sekarang,” jelasnya pada kesempatan tersebut.
Selain itu, pendamping orang nomor satu di Bali itu juga berpesan kepada Ketua TP PKK Kabupaten/Kota yang hadir untuk mendistribusikan ke desa-desa dengan tepat sasaran serta tetap menjaga protokol kesehatan.
“Dalam teknis penyaluran bantuan, tentu saja saya meminta untuk tetap berpedoman dengan aturan PPKM yang berlaku. Di samping itu, kita juga harus memberikan contoh ke masyarakat tentang protokol kesehatan 3M, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak,” terangnya seraya meminta agar TP PKK Kabupaten/Kota terus mensosialisasikan protokol pencegahan penyebaran Covid-19.
Ia menyampaikan jika dampak ekonomi yang dirasakan masyarakat akhir-akhir ini bukan karena penerapan PPKM semata, namun karena dampak dari bulan-bulan sebelumnya karena pandemi ini telah melumpuhkan sektor ekonomi.
Untuk meringankan beban masyarakat, dikatakanya, pemerintah dan tentu juga TP PKK tidak tinggal diam selama ini. “Terutama PKK, kita sudah menyalurkan bantuan sekitar 410 ton beras sampai masker kepada masyarakat,” ungkapnya.
Sementara untuk program PKK Menyapa dan Berbagi, ia mengaku pihaknya menyalurkan bantuan berupa satu ton beras untuk 50 orang yang masing-masing orang mendapatkan 20 kg, 30 kaleng susu pediasure 850gr untuk 10 balita gizi buruk, serta masing-masing 1 box masker serta 31 eksemplar majalah HATINYA PKK. “Jadi masing-masing Kabupaten/Kota akan mendapatkan sesuai itu, saya harap bisa didistribusikan dengan tepat,” imbuhnya.
Selain itu, seniman serba bisa itu juga meminta anggaran TP PKK di Kabupaten/Kota untuk dialihkan untuk kegiatan bantuan sosial bagi masyarakat terdampak pandemi Covid-19. “Bapak Gubernur telah refocusing anggaran bagi penanggulangan Covid-19 termasuk penyaluran bantuan tunai pada masyarakat terdampak. Untuk itu, saya harap Kabupaten/Kota terutama PKK bisa mengikuti,” tegasnya.
Mengenai program-program PKK, Ny. Putri Koster berharap tetap bisa berjalan dan koordinasi tetap bisa dilangsungkan secara virtual. “Kita tetap memfokuskan program PKK seperti HATINYA PKK dan pencegahan stunting. Nanti bisa kita koordinasikan secara virtual,” tandasnya.
Pada kesempatan itu, TP PKK Kota Denpasar, Kabupaten Bangli dan Kabupaten Buleleng menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Ketua TP PKK Prov Bali atas bantuan yang diberikan. Karena, bantuan-bantuan tersebut bisa meringankan beban masyarakat, apalagi yang terdampak PPKM.
Selain bantuan dari TP PKK Provinsi Bali ke TP PKK Kabupaten/Kota, dalam kesempatan tersebut Dinas Sosial Provinsi Bali juga menyerahkan bantuan kepada TP PKK Kabupaten Bangli dan Kabupaten Buleleng berupa masing-masing satu buah kursi roda untuk penyandang disabilitas.
Sementara Dinas Kesehatan Provinsi Bali menyerahkan bantuan kepada TP PKK Kota Denpasar, Kabupaten Bangli dan Kabupaten Buleleng berupa masing-masing 20 paket PMT untuk balita gizi buruk dan ibu hamil KEK serta 50 paket bingkisan untuk balita gizi buruk/ibu hamil KEK, lansia, disabilitas, dan 10 botol hand sanitizer untuk kader PKK. RS Bali Mandara juga berkesempatan menyerahkan bantuan berupa masing-masing 10 paket berisi vitamin, susu dan kain untuk lansia. Terakhir IBI Bali dengan Yayasan Kartini Bali menyerahkan bantuan berupa masing-masing 10 paket susu ibu hamil, juga juice buah dan sayur untuk ibu hamil KEK.