BULELENG, MEDIAPELANGI.com – Penjabat (Pj) Bupati Buleleng, Lihadnyana, melantik sejumlah pejabat baru untuk mengisi jabatan di lingkungan pemerintah kabupaten Buleleng. Acara pelantikan dan pengambilan sumpah/janji jabatan ini berlangsung di Lobi Atiti Wisma Kantor Bupati Buleleng pada Jumat (21/6
Sebanyak enam pejabat pemimpin tinggi pratama, 57 pejabat administrasi, dan 89 pejabat pengawas diangkat melalui sistem manajemen talenta. Dalam berbagai hal, Pj Bupati Lihadnyana menekankan pentingnya kinerja sebagai tolak ukur utama bagi para pejabat yang baru dilantik. Ia berharap inovasi yang dihasilkan dapat memberikan dampak signifikan sesuai dengan target kinerja yang telah ditetapkan.
“Kontennya Dinas Pertanian, selain mengelola anggaran juga harus menargetkan berapa yang bisa menaikkan produksi. Silakan berinovasi untuk itu. Demikian juga dengan BPKPD. Masalah beratnya ada pada aset dan PAD, nanti akan dicarikan orang yang paham dengan pengelolaan aset serta mencari sumber-sumber baru untuk meningkatkan PAD. Tentunya dengan menggunakan manajemen talenta,” ungkap Lihad
Di sisi lain, Pj Bupati Buleleng memastikan bahwa pengisian jabatan ini dilakukan secara akuntabel dan sesuai dengan kompetensi masing-masing individu. Dengan menggunakan sistem manajemen talenta, para pejabat diharapkan dapat bekerja dengan baik untuk mewujudkan pembangunan Buleleng sesuai dengan rencana.
“Sekarang tidak lagi pola lama. Bersurat, membentuk panitia seleksi, dan lain sebagainya. Dengan manajemen talenta sudah terlihat dari sistem. Ada sembilan kuadran. Dengan mereka (ASN) mengunggah kinerja, kompetensi mereka akan muncul nilai yang menentukan masing-masing berada di kuadran mana,” jelasnya
Pj Bupati Lihadnyana menambahkan bahwa sistem manajemen talenta (Simata) telah berproses untuk mengisi kekosongan jabatan saat ini. Prosesnya relatif lebih cepat karena sudah melalui sistem dan jumlah usulannya sedikit. “Kalau yang kemarin lama karena seratusan. Usulannya juga tidak semua disetujui karena masa kerja belum memenuhi dan penilaian kinerjanya sedang, kurang, buruk, bahkan tidak disetujui,” terangnya
Dengan dilantiknya para pejabat baru ini, diharapkan kinerja pemerintahan di Buleleng dapat semakin meningkat dan mampu mencapai target-target yang telah ditetapkan demi kesejahteraan masyarakat.[ags]
