TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79 di Kabupaten Tabanan berlangsung meriah dan penuh makna pada Sabtu (17/8). Dua momen penting, yaitu Upacara Peringatan Kemerdekaan dan Penurunan Bendera, diisi dengan suasana khidmat, semangat juang, dan berbagai acara yang mencerminkan tema “Nusantara Baru, Indonesia Maju.”
Upacara peringatan digelar di Lapangan Debes, Tabanan, dipimpin langsung Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya yang tampil dengan busana pejuang berwarna cokelat. Bersama Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, Bupati Sanjaya menunjukkan penghormatan simbolis kepada para pahlawan nasional yang telah berjuang untuk kemerdekaan Indonesia. Tema “Nusantara Baru, Indonesia Maju” dipilih untuk mencerminkan tekad dalam membangun bangsa yang lebih maju serta mempersatukan keberagaman budaya dan suku bangsa di seluruh Indonesia.
Upacara yang dipimpin oleh Komandan Upacara Lettu Anak Agung Putrawan dihadiri oleh berbagai tokoh penting di Kabupaten Tabanan, seperti Tjokorda Anglurah Tabanan, Wakil Bupati, Ketua DPRD, jajaran Forkopimda beserta istri, anggota DPRD Tabanan, Sekda, para Asisten Setda, para veteran, dan para kepala perangkat daerah di lingkungan Pemkab Tabanan beserta istri, serta kepala instansi vertikal dan seluruh peserta upacara.
Upacara dimulai dengan pengibaran Bendera Merah Putih oleh Paskibraka Kabupaten Tabanan, diiringi dengan lagu kebangsaan Indonesia Raya yang dinyanyikan secara serentak oleh seluruh peserta. Pembacaan naskah Proklamasi oleh Ketua DPRD Kabupaten Tabanan, I Made Dirga, menambah suasana khidmat, mengingatkan kembali perjuangan panjang bangsa Indonesia.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Sanjaya juga mengumumkan pemberian remisi kepada 15 narapidana, yang diterima secara simbolis oleh dua perwakilan dari Lapas Kelas II B Tabanan. Bupati Sanjaya mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam perayaan HUT RI ini dan menegaskan pentingnya melanjutkan semangat perjuangan para pahlawan untuk membangun masa depan Indonesia yang lebih baik. “Dengan penuh khidmat dan semangat juang, apa yang diwariskan oleh para pendahulu kita, kami di Pemerintah Kabupaten Tabanan ingin mewarisi api perjuangan mereka untuk mencapai Indonesia Emas tahun 2045,” ujar Sanjaya.
Pada sore harinya, acara dilanjutkan dengan Upacara Penurunan Bendera di GOR Debes, yang juga dipimpin oleh Bupati Sanjaya. Acara ini berlangsung dengan penuh semangat dan meriah, melanjutkan nuansa perjuangan dari pagi hari. Penurunan bendera diwarnai dengan penampilan teatrikal kolosal berjudul “Pamahayuning Bhumi Nusantara” oleh Teater Jineng Smasta. Teatrikal ini menggambarkan kisah Raja Hayam Wuruk yang membangun Majapahit dan memastikan kesejahteraan rakyatnya, selaras dengan tema HUT RI ke-79 dan visi Bupati Tabanan serta Wakil Bupati dalam mewujudkan Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul, dan Madani.
Sebagai bagian dari perayaan, Bupati Sanjaya memberikan bingkisan khusus kepada I Ketut Agus Sudantara Suta, seorang generasi Z yang merayakan ulang tahunnya pada tanggal 17 Agustus, bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Acara kemudian dilanjutkan dengan pengumuman pemenang lomba-lomba yang telah digelar selama bulan Agustus, seperti lomba sepeda hias, lari karung, tarik tambang, dan karaoke antar OPD, yang melibatkan pegawai dan masyarakat.
Bupati Sanjaya memberikan apresiasi tinggi terhadap seluruh rangkaian acara dan semangat yang ditunjukkan oleh masyarakat Tabanan. “Mengingat bagaimana kita berjuang memerdekakan republik ini, sehingga anak-anak sekarang terinspirasi oleh semangat perjuangan kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan kita,” ujar Sanjaya.
Semangat perjuangan ini, menurutnya, harus dijadikan teladan bagi generasi muda agar mereka menyadari pentingnya kemerdekaan dan terus berjuang untuk kemajuan bangsa. Dengan semangat juang yang membara, Kabupaten Tabanan menutup perayaan HUT RI ke-79 dengan penuh khidmat, kehangatan, dan kebanggaan, memancarkan harapan akan masa depan Indonesia yang lebih gemilang.[rls]