Perayaan Hari Kemerdekaan RI ke-72 di Desa Geluntung, Maknai Ketauladanan Para Pejuang Puputan Margarana
Tabanan (Mediapelangi.com)- Puncak acara perayaan Hut Kemerdekaan RI ke-72 tanggal 17 Agustus dilaksanakan oleh Masyarakat Desa Geluntung, Kec. Marga Kab. Tabanan pada malam , Kamis (17/8/2017) bertempat di Bale Banjar Geluntung Kaja.
Acara perayaan Hut RI dirangkaikan dengan acara sosialisasi kelembagaan DPD RI melalui media budaya dengan berbagai atraksi seni tari dan tabuh seperti Janger dan Bondres.
Hadir pada kesempatan ini anggota DPD RI AA. Ngr Oka Ratmadi, SH, beserta undangan lainnya yaitu anggota DPR RI, DPRD Bali Asissten II Pemkab Tabanan, DPRD Tabanan, Camat Marga, Polsek, Koramil, Penglingsir Puri Marga, Perbekel/Bendesa Adat Geluntung, Forum Perbekel Kec.Marga, PKK. Sekaa Teruna dan aparat desa lainnya.
Acara dimulai sekitar Pk. 19.00 Wita terdiri acara serimonial dan hiburan diawali tari pembukaan Panyembrahma dan sambutan-sambutan.
Sejak sore Balai Banjar Geluntung Kaja sudah dipenuhi warga yang hendak menonton. Suasana pun nampak meriah dengan atribut bernuansa kebangsaan didominasi oleh warna merah-putih.
Dalam sambutannya Ketua Panitia Ni Putu Yuni Widyadnyani mengatakan, perayaan hari kemerdekaan RI ke-72 tahun oleh masyarakat Desa Geluntung dimaksudkan untuk memaknai ketauladanan bapak bangsa dan para pendiri negara ini, termasuk juga ketauladanan para leluhur yang telah menanamkan fondasi budaya Bali, terang Yuni.
Sebelum perayaan puncak, kata Yuni panitia bersama masyarakat Desa Geluntung juga mengelar kegiatan yang dimulai pada tanggal 6 Agustus berupa pentas dan workshop Rindik dan pada tanggal 13 Agustus dilaksanakan jalan santai sambil mengarak kain merah-putih sepanjang 72 meter melintasi sejumlah lokasi dan banjar yang ada disekitarnya.
Turut memberikan sambutan angota DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa, S.Sos mewakili Ketua DPRD Tabanan. Arnama mengajak segenap masyarakat Desa Geluntung untuk memaknai hari Kemerdekaan Indonesia kali ini sebagai momentum untuk mengenang jasa para pahlawan dan pendiri bangsa ini sehingga kita wajib mengisi kemerdekaan itu dengan baik dan benar. Hal itu bisa kita lakukan di lingkungan terdekat antara lain sudahkah kita berkeluarga dengan baik, metunggal kawitan dengan baik, dan medesa pakraman dengan baik? Jika semua itu kita lakukan dengan baik dan benar pasti akan menciptakan rasa persatuan dan gotongroyong antar sesama, papar Arnawa.
Selanjutnya AA. Ngr Oka Ratmadi selaku anggota DPD RI dari Bali menyambut baik perayaan Hut RI ke-72 yang dilaksanakan oleh masayarakat Desa Geluntung. Mengawali sambutannnya Oka Ratmadi mengawali sambutannya dengan membacakan Naskah Proklamasi dan dilanjutkan dengan pemaparan tentang tugas dan fungsi DPD RI kaitannya dengan keterwakilan masyarakat Bali dalam mensosialisasikan spirit budaya Bali di forum-forum nasional. “Desa Geluntung tidak jauh dari lokasi Perang Puputan Margarana yang dipimpin oleh I Gusti Ngurah Rai (pahlawan nasional-red), Desa Geluntung adalah salah satu basis pejuang saat masa mempertahankan kemerdekaan pada tahun 1945-1946 hingga terjadi perang habis-habisan atau perang puputan pada tanggal 20 Nopember 1946, pada masa itu para pejuang banyak dibantu makanan oleh warga, terang Ratmadi.
Setelah acara serimonial dilanjutkan dengan penyerahan hadiah lomba dan sejumlah sembako kepada warga lansia di Desa Geluntung. Selanjutnya acara diisi dengan pemutaran film dokumenter dan hiburan berupa Bondres, Janger dan tarian lainnya. Selain menghibur penonton dengan kata-kata lelucon, pentas Bondres juga diselingi dengan sosialisasi empat pilar kebangsaan dan kelembagaan DPD RI serta pesan-pesan moral untuk mengajak segenap masyarakat Desa Geluntung untuk saling menghormati dan menjaga kerukunan baik dalam kehidupan berbangsa maupun bernegara ditengah situasi kekinian. (*/mp).
