TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Nasional jurusan Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di Banjar Dauh Pala, Desa Dauh Peken, Tabanan, pada Jumat malam (29/11) sekitar pukul 22.30 WITA. Kecelakaan ini melibatkan dua truk Fuso, yakni truk bernomor polisi N 8727 RJ dan E 8546 BA.
Korban jiwa dalam insiden ini adalah sopir truk N 8727 RJ, Buasan (66), warga Probolinggo, Jawa Timur. Ia tewas di lokasi kejadian akibat luka parah pada kaki kiri dan hidung.
Kasi Humas Polres Tabanan, Iptu I Gusti Made Berata, menjelaskan bahwa kecelakaan bermula ketika truk Fuso N 8727 RJ yang dikemudikan Buasan melaju dari arah Denpasar menuju Gilimanuk. Diduga mengantuk, Buasan kehilangan kendali sehingga truk oleng di jalan turunan.
“Truk tersebut menabrak bagian belakang truk E 8546 BA yang dikemudikan Deni Setiawan Rusdiansyah (18), asal Banyuwangi. Setelah itu, truk tetap melaju hingga keluar badan jalan dan menabrak rumah penduduk di sisi utara jalan,” ujar Iptu Made Berata.
Deni, pengemudi truk E 8546 BA, selamat tanpa mengalami luka. Namun, kedua kendaraan mengalami kerusakan cukup parah.
Kerugian material akibat kecelakaan ini ditaksir mencapai Rp 8 juta. Truk Fuso N 8727 RJ mengalami kerusakan parah di bagian depan dengan nilai kerugian sekitar Rp 5 juta, sementara truk E 8546 BA mengalami kerusakan pada kaca depan dan pintu kanan dengan kerugian sekitar Rp 3 juta.
Hasil dari oleh TKP petugas menyimpulkan bahwa faktor manusia, yaitu kelalaian akibat mengantuk, menjadi penyebab utama kecelakaan ini.
“Kami mengimbau seluruh pengemudi, terutama pengemudi kendaraan berat, agar selalu menjaga kondisi fisik, tidak memaksakan diri saat lelah, dan mematuhi aturan lalu lintas untuk mencegah kecelakaan serupa,” pungkas Iptu Made Berata.[ka]