Gianyar (Mediapelangi.com)-Kabupaten Gianyar Bali terkenal memiliki banyak lokasi obyek wisata alam, spiritual dan wisata pedesaan dengan berbagai atraksi seni dan budayanya yang khas.
Sebagai Kabupaten seni, pelaku pariwisata di Kabupaten Gianyar seperti tidak pernah berhenti berinovasi, ada saja hal-hal baru yang tersaji dalam beragam atraksi ditengah atmosfir tradisi.
Isu erupsi Gunung Agung yang kencang satu bulan terakir ini sepertinya mulai berpengaruh terhadap penurunan jumlah kunjungan wisatwan disejumlah obyek wisata di ke Kab. Gianyar. Namun salah satu bisnis wisata yang eksis dan tetap ramai di kunjungi adalah wisata Kopi Luwak.
Berwisata kopi luwak sepertinya menjadi alternatif para wisatawan yang berkunjung ke wilayah Gianyar, apalagi setelah beberapa obyek wisata utama seperti Pura Beakih di wilayah Kab. Karangasem harus ditutup karena gejala erupsi.
Salah satu obyek wisata kopi luwak yang banyak dikunjungi ada di Kawasan Singapadu, Sukawati Gianyar. Disamping menyajikan kopi luwak asli, lokasinya pun diyakini aman dari terdampak erupsi. Disamping menyajikan minuman kopi luwak yang enak, lokasinya pun membuat para wisatawan betah dengan suguhan aneka tanaman trofis yang khas.
Seperti dikatakan oleh Yoga Gogong, Pemilik Kopi Luwak yang ada di wilayah Singapadu ini mengaku tetap optimis. Belakangan tempat usahanya seperti menjadi alternatif kunjungan wisatwan ditengah gejala erupsi Gunung Agung. Apalagi lokasinya mudah dijangkau dan masih berada di wilayah perkotaan. Namun demikian suasananya tetap asri karena sengaja dikonsep seperti suasana pedesaan, wisatawan pun merasa aman disini, terangnya dengan wajah optimis (*/mp).