Bupati Sanjaya Sambut Menteri Pariwisata RI, Puji Kesuksesan Jatiluwih dalam Pariwisata Berkelanjutan

TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya bersama jajaran perangkat daerah dan pengelola Daya Tarik Wisata (DTW) Jatiluwih menyambut kehadiran Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Widiyanti Putri Wardhana, beserta Wakil Menteri Pariwisata dalam kunjungan kerja di DTW Jatiluwih, Senin (9/12).
Kunjungan ini bertujuan meninjau perkembangan dan keunggulan DTW Jatiluwih sebagai destinasi wisata unggulan.

Acara yang berlangsung di kawasan DTW Jatiluwih ini juga dihadiri oleh Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur, jajaran pengelola DTW, serta pejabat terkait dari Kementerian Pariwisata RI.

Manager Operasional DTW Jatiluwih, Jhon Ketut Purna, mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan pemerintah daerah dan pusat dalam pengembangan pariwisata di desa tersebut. “Kami bisa meraih penghargaan terbaik dari PBB karena dukungan penuh dari Pemkab Tabanan. Bupati benar-benar mendorong dan mendukung kami,” ujarnya.

Menteri Pariwisata Widiyanti Putri memberikan apresiasi tinggi atas keberhasilan Desa Wisata Jatiluwih yang telah dikenal baik di tingkat nasional dan internasional. “Kunjungan ini untuk melihat langsung bagaimana pengelolaan Daya Tarik Wisata (DTW) Jatiluwih. Apresiasi saya atas kerja keras masyarakat desa ini, yang telah menjadikan Jatiluwih sebagai destinasi unggulan,” katanya.

Widiyanti juga menyoroti keberhasilan Jatiluwih dalam menerapkan prinsip keberlanjutan secara konsisten, yang membawa desa ini meraih sertifikasi pariwisata berkelanjutan pada 2024. Jatiluwih pun dinobatkan sebagai salah satu desa wisata terbaik dunia oleh United ASEAN World Tourism Association, bersaing dengan 55 desa wisata lainnya.

Bupati Sanjaya menyampaikan terima kasih atas perhatian dari Kementerian Pariwisata dan menegaskan komitmennya untuk terus mendukung pengembangan pariwisata berkelanjutan. “Tabanan memiliki kekayaan budaya, kearifan lokal, dan alam yang luar biasa. Kami mempertahankan warisan leluhur ini hingga ditetapkan sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO,” ujar Sanjaya.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara masyarakat, pemerintah, dan pengusaha dalam mendukung pariwisata Jatiluwih. “Budaya adat yang kuat, dukungan pengusaha, serta peran pemerintah adalah kunci kemajuan Jatiluwih,” tegasnya.

Bupati berharap Kementerian Pariwisata terus mendukung pengembangan seluruh objek wisata di Tabanan agar potensi wisata di daerah ini dapat berkembang secara berkelanjutan dan mendatangkan manfaat bagi masyarakat lokal.
Kunjungan Menteri Pariwisata diharapkan menjadi penyemangat bagi masyarakat Jatiluwih untuk terus menjaga dan mengembangkan potensi pariwisata desa secara berkelanjutan. Dengan dukungan dari pemerintah pusat dan daerah, DTW Jatiluwih diharapkan dapat terus menjadi ikon pariwisata berkelanjutan yang mendunia.[*rls]